Ini Cerita Warga Bengkayang Rasakan Guncangan Gempa 4 Detik, Pajangan Foto Sampai Jatuh

BENGKAYANG, insidepontianak.com - Gempabumi 4.0 mangnitudo yang mengguncang Kabupaten Bengkayang dan Landak, Kamis (15/6/2023) sore, membuat geger warga setempat.

Guncangan gempa dirasakan warga di dalam rumah. Membuat pajangan foto didinding sampai jatuh ke lantai.

Memet, warga yang tinggal di Jalan Gereja Protestan, Kelurahan Bumi Emas, Bengkayang merasakan getaran gempa sekitar 3-4 detik. Ia pun terkejut.

Hal serupa juga dirasakan Suprianus Musi, Warga Bukit Taruna, Kelurahan Bumi Emas, Bengkayang.

Ia mengaku merasakan betul guncangan itu di dalam rumahnya. Getarannya seperti mobil nabrak dinding.

"Foto sampai jatuh," katanya, Kamis (15/6/2023).

Sementara itu, Kepala Stasiun Geofisika Manado, Tony Agus Wijaya menyebut, gempabumi mengguncang Bengkayang dan Landak berasa di titik koordinat 0.89 LU dan 108.94 BT, dan berlokasi 5 km dari Barat Daya Singkawang pada kedalaman laut 32 km.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi kedalaman dangkal akibat aktivitas Sesar Lokal,"kata Tony Agus Wijaya dalam rilisnya yang diterima insidepontianak.com, Kamis (15/6/2023).

Adapun guncangan gempabumi ini dirasakan di Landak dan Bengkayang dengan intensitas II-III MMI.

"Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu," terangnya.

Hingga saat ini tidak terdapat laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.

Namun demikian, masyarakat di wilayah ini diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.***