Bupati Erlina dan KPK Rumuskan Strategi Penguatan Integritas Pemerintahan Mempawah 2025

MEMPAWAH, insidepontianak.com – Bupati Mempawah, Erlina, menghadiri rapat koordinasi bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (29/7/2025).

Rakor ini membahas evaluasi hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) 2024 serta strategi optimalisasi pelaksanaan SPI 2025.

Kegiatan digelar secara hybrid. Tim Koordinasi Supervisi dan Pencegahan (Korsupgah) KPK memberikan arahan secara virtual.

Turut hadir Wakil Bupati Juli Suryadi, Ketua DPRD Safrudin, Sekda, para kepala OPD, dan camat se-Kabupaten Mempawah.

Erlina menegaskan, SPI merupakan instrumen penting untuk mengukur dan memperkuat tata kelola pemerintahan yang akuntabel, transparan, dan bebas korupsi.

“Hasil SPI 2024 harus menjadi dasar menyusun langkah-langkah perbaikan yang konkret. Untuk SPI 2025, strateginya harus lebih terukur dan implementatif,” tegasnya.

Ia juga mengapresiasi kinerja seluruh jajaran, khususnya Inspektorat Daerah dan para kepala OPD, yang terus berupaya meningkatkan integritas di lingkungan pemerintah daerah.

“Kolaborasi dengan Tim Korsupgah KPK Wilayah III sangat penting untuk mempercepat terwujudnya pemerintahan yang bersih dan efektif,” ujar Erlina.

Melalui rakor ini, ia berharap seluruh pihak mampu mengevaluasi capaian dan tantangan pelaksanaan SPI 2024, sekaligus merumuskan rencana aksi realistis untuk optimalisasi tahun berikutnya.

“Forum ini jadi momentum memperkuat sinergi antara OPD dan KPK, demi mewujudkan Mempawah yang berintegritas dan profesional dalam melayani masyarakat,” tambahnya.

Sebagai bentuk komitmen bersama, dilakukan penandatanganan Komitmen Antikorupsi dalam pengelolaan barang dan jasa pemerintah antara Bupati Mempawah dan Ketua DPRD.

Kegiatan juga diakhiri dengan penandatanganan berita acara pertemuan serta penyerahan Piagam Audit Intern sebagai simbol penguatan integritas tata kelola pemerintahan. ***