BEI Kalbar Berupaya Banyak Perusahaan Akses Pendanaan Pasar Modal
PONTIANAK, insidepontianak.com - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) berkomitmen terus memberikan edukasi dan berupaya agar semakin banyak perusahaan di daerah bisa mengakses pendanaan melalui pasar modal.
Kepala Kantor Perwakilan PT BEI Kalbar Taufan Febiola menyatakan siap membantu dan mendukung pelaku usaha agar perusahaanya bisa masuk dan mencari pendanaan di pasar modal.
Workshop Go Public merupakan bentuk dukungan awal yang menghadirkan perusahaan lokal agar bisa masuk pasar modal.
"Kami mendorong perusahaan lokal berkembang lebih besar lagi dengan mengakses pendanaan di pasar modal," ungkap Taufan Febiola.
Pihaknya yakin bahwa salah satu yang menjadi keberhasilan pengembangan sebuah perusahaan, adalah bisa mengakses pendanaan yang kompetitif di tengah kondisi global yang semakin sulit.
"Masuk pasar modal, membuat perusahaan punya kesempatan untuk tumbuh lebih besar," urainya.
Menurutnya per Juni 2024 tercatat 40 perusahaan yang berada dalam pipeline (antrean) untuk melangsungkan pencatatan perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) di pasar modal Indonesia.
Taufan menjelaskan di Kalbar perusahaan startup Topindo Solusi Komunika (TOSK) telah berhasil masuk BEI pada Februari 2024 dan sukses meraup dana melalui pasar modal sebesar Rp109,37 miliar dengan melepas sahamnya sebanyak 875 juta lembar saham.
Hal itu menjadi suatu kebanggaan, startup pertama yang tidak hanya di Kalbar tapi di seluruh Borneo yang dikelola oleh anak muda dari Singkawang.
"Dan mampu mencatatkan perusahaannya di BEI, yang memulai usahanya dari nol," tegasnya.
Ia berharap semakin banyak perusahaan di Kalbar bisa mengakses pendanaan melalui pasar modal.
"Tahun ini, BEI Kalbar mencatat sudah ada beberapa perusahaan yang serius hendak melantai, yakni di sektor farmasi dan kesehatan," pungkasnya. ***
Leave a comment