Sekda Landak Pimpin Apel Peringatan Hari Pendidikan Nasional 2023

LANDAK, insidepontianak.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Landak, Vinsensius memimpin apel peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2023 di halaman Kantor Bupati Landak. Peringatan dengan tema "Bergerak Bersama Semarakkan Merdeka Belajar", di halaman Kantor Bupati Landak, Senin (22/05/2023). Apel yang digabung dengan hari Kebangkitan Nasional dan Hari Kesadaran Nasional itu, diikuti pimpinan OPD Landak, ASN, dan para pelajar SD dan SMP berlangsung Khidmad. Sekda Landak Vinsensius saat membacakan pidato Menteri Pendidikan mengatakan, selama tiga tahun terakhir telah terjadi perubahan besar di seluruh penjuru Indonesia. Sebanyak 24 episode Merdeka Belajar yang telah diluncurkan, kata Vinsensius, membawa masyarakat semakin dekat dengan cita-cita luhur Ki Hadjar Dewantara. "Pendidikan yang menuntun bakat, minat, dan potensi peserta didik. Mampu mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya sebagai seorang manusia dan sebagai anggota masyarakat," kata Vinsensius, Senin (21/05/2023). Vinsensius menjelaskan, saat ini anak-anak bisa belajar dengan lebih tenang, karena aktivitas pembelajaran mereka dinilai secara lebih holistik oleh gurunya sendiri. Para kepala sekolah dan kepala daerah yang dulu kesulitan memonitor kualitas pendidikan, sekarang dapat menggunakan data asesmen nasional di platform rapor pendidikan untuk melakukan perbaikan kualitas layanan pendidikan. "Para guru sekarang berlomba-lomba untuk berbagi dan berkarya dengan hadirnya platform merdeka belajar," lanjut Vinsensius. Selain itu, menurut dia, para guru yang dulu diikat berbagai peraturan yang kaku, sekarang lebih bebas berinovasi di kelas dengan hadirnya Kurikulum Merdeka. Vinsensius juga memaparkan, sejalan dengan kurikulum merdeka, yang menekankan pembelajaran mendalam untuk mengembangkan karakter dan kompetensi, seleksi masuk perguruan negeri pun sekarang fokus pada mengukur kemampuan literasi dan bernalar. "Pada jenjang perguruan tinggi, adik-adik mahasiswa yang dulu hanya belajar teori di dalam kelas, sekarang bisa melanglang buana mencari pengetahuan dan pengalaman di luar kampus," papar Vinsensius. Hadirnya program-program kampus merdeka, membut para mahasiswa bebas berkerasi dan mencari ilmu sesuai dengan minat dan bakat. Dari segi pendanaan lanjutnya, pencarian langsung Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), dan Bantuan Operasional Pendidikan (BOP), pemanfaatannya yang lebih fleksibel telah memberikan keleluasaan bagi sekolah untuk meningkatkan kualitas belajar. "Dengan perluasan program beasiswa, kesempatan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi sekarang lebih terbuka. Dukungan dana untuk mendanai riset, juga telah melahirkan begitu banyak inovasi," kata Vinsensius. Hari Pendidikan Nasional harus dijadikan memon merefleksikan kembali setiap tantangan yang sudah dihadapi, serta setiap langkah berani yang sudah diambil. Dengan merefleksikan hal-hal yang telah dilakukan sepanjang tiga tahun terakhir, kata Vinsensius, pihaknya dapat merancang arah perjalanan kita ke depan,guna memastikan keberlangsungan dan keberlanjutan merdeka belajar. "Mari kita semarakkan hari ini dengan semangat untuk meneruskan perwujudan Merdeka Belajar, Mendidik Pelajar Pancasila yang cerdas berkarakter, dan membawa Indonesia melompat ke masa depan dengan pendidikan. Selamat Hari Pendidikan Nasional," tutup Vinsensius. ***