Penumpang Kereta Api Memasang Kaki di Kursi Lain, KAI Suda Beri Imbauan Tapi Masih Ngeyel Hingga Buat Warganet Geram

SINJAI, insidpontaianak.com – Belakangan ini, sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seorang penumpang kereta api yang menaruh satu kakinya di kursi depannya, tepat di samping paha penumpang lain. Video tersebut dibagikan oleh akun TikTok @yokootm dan menarik perhatian warganet yang memberikan berbagai macam komentar. Dalam video singkat tersebut, terlihat kelakuan tidak sopan dari seorang penumpang KAI (Kereta Api Indonesia), yang menaikkan kakinya di kursi lain tanpa izin atau ucapan permisi terlebih dahulu. Response dari warganet pun beragam, ada yang menyayangkan kelakuan tersebut, namun ada juga yang menganggapnya sebagai hal yang lumrah. Mengenai kejadian ini, pihak manajemen PT KAI memberikan tanggapan. Vice President Public Relations KAI, Joni Martinus, menyatakan pentingnya saling menghormati dan menghargai sesama penumpang dalam perjalanan kereta api. Ia menekankan agar penumpang selalu mematuhi aturan, menjaga ketertiban, serta merawat fasilitas kereta api dan stasiun sebagai bentuk penghormatan terhadap fasilitas umum. "Agar perjalanan kereta api tetap aman dan nyaman, kami mengimbau agar penumpang saling menghargai dan tidak mengganggu kenyamanan penumpang lainnya," kata Joni Joni juga memberikan saran kepada penumpang yang merasa risih atau tidak nyaman dengan kelakuan penumpang lain. Jika enggan untuk berbicara langsung, penumpang dapat melaporkan kejadian tersebut kepada kondektur yang bertugas. Nomor telepon kondektur biasanya tertera di ujung dinding gerbong kereta, sehingga pelaporan dapat dilakukan dengan mudah. Fenomena penumpang yang menaikkan kaki di kursi lain memang terkadang terjadi dalam perjalanan kereta api. Namun, dengan kesadaran bersama dan menghormati hak dan kenyamanan sesama penumpang, perjalanan kereta api dapat berlangsung dengan lebih menyenangkan dan aman bagi semua penumpang. Pentingnya menjaga etika dan sopan santun di tempat umum, termasuk di dalam transportasi umum, menjadi tanggung jawab bersama dalam menciptakan lingkungan yang lebih menyenangkan dan menghargai hak-hak orang lain. Mari bersama-sama menciptakan perjalanan yang nyaman dan aman di kereta api. Semoga informasi tentang kelakuan penumpang kereta api yang menaikkan kaki di kursi orang lain dan tanggapan dari pihak KAI dapat menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu menjaga etika dan menghargai hak-hak orang lain dalam menggunakan fasilitas umum. Mari bersama-sama menciptakan lingkungan yang lebih nyaman, aman, dan menghargai sesama dalam setiap perjalanan kita. (Zumardi IP)***