Optimalisasi Sumber Daya Lewat Festival Budaya Pangan Lokal Kalbar

PONTIANAK, insidepontianak.com - Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah XII Kalbar, melakukan kegiatan Festival Budaya Pangan Lokal melalui seminar yang dilaksanakan Sabtu (25/11/2023).

Seminar ini berlangsung selama 2 hari dengan tema "Budaya Pangan Lokal Untuk Mendukung Terwujudnya Hidup Berkelanjutan".

Sekretaris Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Fitra Arda mengatakan, melalui seminar diharapkan tergali model-model kearifan lokal yang berkaitan dengan budaya pangan lokal dan kebertahanannya di masa kini.

"Seminar ini juga menjadi ajang untuk saling berbagi praktik baik dalam mempertahankan dan mengembangkan budaya pangan lokal di Kalbar," kata Fitra Arda

"Festival ini akan menjadi bagian kedepan kita mengolah sumber daya alam lokal kita yang ada di Kalbar," lanjutnya.

Kepala BPK XII Kalbar Dewi Murwaningrum mengatakan pihaknya berupaya memberi motivasi kepada masyarakat untuk menghidupkan kembali budaya yang ada di Kalbar, menjadi potensi wilayah mereka masing-masing.

"Menumbuhkan kencintaan kepada apa yang kita punya, kebanyakan anak muda suka masakan dari luar, padahal banyak masakan yang lebih enak yang ada di sekitar kita," kata Dewi Murwaningrum.

Berlandaskan bahan pangan seperti bubur pedas, bahan dasar dari beras yang di modifikasi dengan sayur-sayuran.

"Pemahaman kita semua, kita di kalbar banyak sekali keragaman dan masakan lokal yang bisa diolah agar budaya kita tetap terjaga," ungkapnya. (Dwi)