Perhatikan Baik-baik, Ini Jenis Cokelat yang Cocok untuk Industri

MEDAN, Insidepontianak.com - Sadar atau tidak cokelat sejatinya adalah barang industri. Ya, bahan makanan yang berasal dari tumbuhan kakao ini merupakan olahan dan terdiri dari sekian jenis.

Artinya, dari berbentuk kakao dan kemudian diolah menjadi cokelat dan diolah lagi jadi makanan atau minuman. Itulah sebab, ada istilah coklat jenis industri.

Cokelat jenis ini maksudnya yang cocok untuk dunia industri, jadi tidak sekadar cokelat yang seperti selama ini Anda kenal atau konsumsi.

Melansir freyabadi.com, Selasa (28/11/2023), industri makanan mengenal jenis-jenis cokelat dengan berbagai aplikasinya. Namun, tidak banyak yang tahu kalau jenis-jenis cokelat yang ada di pasaran hadir dalam beragam bentuk.

Mulai dari couverture yang premium hingga cokelat compound yang hadir dengan fleksibilitasnya. Semua jenis-jenis cokelat ini bisa Anda gunakan untuk memenuhi kebutuhan industri makanan.

Aplikasi yang bisa Anda lakukan pun cukup beragam dengan menggunakan kedua jenis cokelat ini. Mulai dari bars, pralines, ganache, mousse, coatings, enrobing untuk couverture dan extrusion snacks, hingga cake decorations.

Nah berikut jenis-jenis cokelat yang bisa digunakan untuk beragam produk makanan atau industri.

1. Cokelat Couverture

Couverture adalah salah jenis cokelat yang digemari kalangan profesional. Dengan kandungan lemak kakao (cocoa butter) yang tinggi, Couverture merupakan produk yang cocok untuk kreasi produk yang mengunggulkan cita rasa terbaik dan murni.

Lemak kakao dan padatan kakao yang kaya dikombinasikan dengan proses tempering, memberikan efek tampilan kemilau, kesan kertak ketika patah dan cita rasa krim yang lembut pada cokelat.

Selain itu, cokelat couverture kami memiliki tingkat fleksibilitas yang tinggi, artinya cokelat ini cocok untuk aplikasi filling pada cokelat molds yang memiliki sudut tajam dan akan menyusut sehingga dapat dilepas dari cetakan molding dengan mudah.

Produk ini dapat menunjang berbagai kebutuhan produk makanan seperti es krim, bakery dan pastry, hingga aneka produk confectionery seperti perman maupun cokelat batangan.

2. Cokelat Compound

Cokelat compound merupakan hasil modifikasi antara lemak nabati dan coklat bubuk yang dapat menciptakan cita rasa lezat namun lebih efisien.

Sesuai dengan kemampuannya, cokelat compound sangat fleksibel untuk diolah dengan bahan-bahan kreasi Anda. Tanpa harus melalui tempering selama pengolahannya, cokelat compound juga memiliki titik lumer yang lebih tinggi.

Sehingga, sangat memudahkan untuk menciptakan kreasi cokelat lezat yang lebih efisien. Produk ini memudahkan Anda membuat berbagai jenis produk makanan dengan berbagai aplikasi juga seperti dipping, coating, filling, moulding hingga dekorasi.

3. Cokelat Pasta

Dengan sifat yang semi cair, cokelat pasta sangat direkomendasikan untuk beragam aplikasi seperti roti, kue, cookies, muffins, maamoul, baklava, pastry goreng, es krim dan lainnya.

Jenis cokelat ini dapat ditemukan secara luas, mulai dari toko roti hingga supermarket. Sehingga, cokelat pasta menjadi produk yang sangat popular di kalangan industri makanan.

4. Cokelat Bubuk

Cokelat bubuk merupakan produk cokelat kombinasi antara bubuk kakao, susu bubuk, dan gula. Produk ini adalah jenis cokelat yang diperuntukkan untuk produk seperti kue, dessert, dan sajian berbahan dasar cokelat lainnya.

Selain itu, cokelat bubuk dapat menjadi produk alternatif dari cokelat cair untuk sajian minuman hangat maupun dingin hingga saus siram (dipping).

Dengan menggunakan campuran antara kakao, susu dan gula, cokelat bubuk juga cocok disajikan sebagai bahan utama dari pembuatan es krim.

Demikian soal empat jenis cokelat yang cocok untuk industri makanan. Semoga bermanfaat. (Adelina). ***