Dewan Kalbar Suriansyah Dorong Pemerintah Bentuk Satgas Tangani Hewan Rabies
PONTIANAK, insidepontianak.com - Anggota DPRD Kalbar, Suriansyah mendorong pemerintah segera membentuk satgas khusus untuk memberantas hewan terjangkit rabies.
Ia pun meminta permasalahan rabies ini ditangani secara serius. Sebab, baru-baru ini dilaporkan empat warga tewas di Kabupaten Landak akibat terinfeksi rabies.
Menurut Suriansyah, salah satu solusi menangani rabies dengan cara melakukan pemusnahan terhadap hewan yang terjangkit, agar tak menularkan ke hewan-hewan lainnya.
"Ketika hewan peliharaan terpapar rabies, dia dapat menularkan ke hewan lain dan juga manusia. Makanya saya minta pemerintah segera mengambil langkah, membentuk Satgas untuk melakukan perburuan hewan terkena rabies," kata Suriansyah, Selasa (6/5/2024).
Ia menyebut, sampai saat ini belum ada vaksin yang efektif untuk pengobatan rabies yang menjangkiti manusia. Karena itulah, rabies sangat berbahaya jika tak ditangani dengan serius.
"Apabila manusia yang terkena virus rabies, dia akan meninggal dunia dalam waktu yang tidak terlalu lama," katanya.
Di Kalbar, tak sedikit hewan liar yang tidak dipelihara. Jumlahnya bahkan sanggat banyak. Hewan-hewan liar ini sangat rentan terkena rabies.
"Karena itu, pemerintah harus melakukan perburuan ketika anjing liar terpapar di sekitar lingkungan, supaya tidak menularkan ke yang lain. Kita berharap masyarakat juga dapat menginformasikan," pesannya.
Sebagaimana diketahui, sepanjang Januari 2024, Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar mencatat ada empat orang di Kalbar yang dilaporkan meninggal karena rabies. Tiga kasus kematian terjadi di Kabupaten Landak, dan satu lainnya di Kabupaten Mempawah. (Andi).
Leave a comment