Dapat Catatan BPK, Dewan Kalbar Heri Mustamin Kritik Kinerja Disdikbud Kalbar
PONTIANAK, insidepontianak.com - Ketua Komisi V DPRD Kalbar, Heri Mustamin kritik kinerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalbar, karena dapat sejumlah catatan dari BPK berdasarkan hasil laporan keuangan Pemprov Kalbar tahun 2023.
Catatan tersebut di antaranya terkait pengelolaan dana BOS dan beasiswa pendidikan yang tak sesuai ketentuan.
"Saya melihat, kayaknya dinas pendidikan terlalu banyak overacting," kata Heri Mustamin, Kamis (6/6/2024).
Predikat 'overacting' tersebut kata Heri bukan tanpa alasan. Sebab, saat rapat anggaran dengan Komisi V DPRD Kalbar, selama ini dinas pendidikan kurang terbuka, dan selalu klaim laporan kerjanya beres.
"(Pekerjaan) selalu dianggap beres-beres. Hari ini ternyata ada temuan terkait beasiswa. Saya tak tahu ada hal apa sehingga ada temuan," kata Heri.
Terkait dengan program beasiswa, ia memastikan Komisi V DPRD Kalbar sangat mendukung. Dengan catatan, aturannya harus dilaksanakan dengan benar.
Namun Heri mengaku, komunikasi dengan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalbar agak sulit.
"Kita WA mau komunikasi sulit. Mau bicara perkembangan pendidikan di Kalbar dengan persoalannya, ibu Rita (Kadis pendidikan) sulit benar dihubungi," kata Heri.
Padahal, menurutnya, ada banyak persoalan pendidikan di Kalbar. Apalagi sebentar lagi musim ajaran baru. Sementara sistem zonasi PPDB selalu bermasalah, karena daya tampung sekolah sangat rendah.
"Dari 18 ribu lulusan, kita baru bisa menampung 6 ribu. Berarti, 60 persen tidak tertampung. Karena gedung sekolah belum memadai," kata Heri Mustari.***
Leave a comment