Warga Padang Tikar Diterkam Buaya, Alami Luka dan Patah Kaki

2024-11-23 07:45:54
Kali Solihin (51) warga Padang Tikar, Batu Ampar, Kubu Raya luka parah akibat diterkam buaya. (Istimewa)

KUBU RAYA, insidepontianak.com - Warga Desa Padang Tikar, Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Kubu Raya, diterkam buaya. Korban bernama Solihin.

Pria 51 tahun itu diserang buaya, di parit kebun, yang berbatasan dengan Sungai Lalat, Senin (8/7/2024). Akibat kejadian ini, Solihin mengalami 11 jahitan dan patah tulang di kaki kanannya.

Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade mengatakan, kejadian bermula ketika anaknya bercerita bertemu dengan buaya saat mancing. Kontan, Solihin kaget dan penasaran.

Keesokan harinya, Solihin membawa sebatang bambu ke lokasi. Sesampainya di lokasi, Solihin berniat menancapkan bambu di Sungai Lalat, sebagai tanda keberadaan buaya muara yang ditemui anaknya. 

Namun, nasib malang menimpanya ketika ia turun ke semak-semak di bibir sungai. Sang predator menerkam kaki kanannya. Kontan Solihin terseret ke dalam sungai. Ia pun berteriak histeris meminta tolong.

Untungnya, beberapa warga yang sedang memanen buah kelapa mendengar teriakan histeris Solihin. Mereka segera memberi bantuan, dan korban berhasil diselamatkan dari cengkraman buaya. 

"Solihin langsung dilarikan ke Puskesmas Padang Tikar untuk mendapatkan perawatan medis," ujarnya. 

Ade memastikan, Solihin selamat. Namun, ia mengalami luka serius dengan sebelas jahitan luka. Hingga saat ini, pihak Kepolisian Batu Ampar bersama Babinsa, masyarakat, dan pemerintah desa masih terus melakukan pencarian terhadap buaya itu.

"Upaya ini dilakukan untuk memastikan keamanan warga sekitar dan mencegah terjadinya serangan serupa di kemudian hari," pungkasnya.***

Leave a comment