Motor Air Tenggelam di Penyeberangan Kampung Baru - Gang Mekar
KUBU RAYA, insidepontianak.com – Sebuah kapal motor air dikemudikan oleh Sutarmidji (23) tenggelam di jalur penyeberangan Dusun Kampung Baru menuju Gang Mekar, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya.
Kapal yang mengangkut delapan unit sepeda motor dan 12 penumpang itu karam di tengah perjalanan tanpa adanya gelombang atau kapal lain yang melintas.
Salah satu penumpang, Yunwan Feri mengatakan, peristiwa itu terjadi pada, Minggu (2/11/2025) malam. Ia melakukan penyeberangan ke Gang Mekar.
Nahas, saat sudah melewati tengah sungai, kapal karam. Para penumpang terdengar berteriak dari bagian depan karena air sudah masuk.
"Air langsung masuk banyak, dan perahu langsung tenggelam," kata Feri, Senin (3/11/2025).
Menurutnya, tak ada tanda-tanda bahaya sebelumnya. Cuaca tenang, tak ada kapal cepat melintas, dan gelombang pun tidak ada. Namun, dalam hitungan detik, air sungai langsung memenuhi perahu.
“Kami semua panik, bukan langsung lompat, tapi nyelamatkan barang dan anak-anak. Rata-rata penumpang bawa anak,” ucapnya.
Feri sendiri berhasil menyelamatkan anak dan keponakannya. Namun, ia menyesalkan tidak adanya pelampung keselamatan di lokasi penyeberangan itu.
“Tidak ada pelampung sama sekali, satu pun tidak ada,” keluhnya.
Di samping itu, salah satu pengurus penyeberangan yang enggan disebutkan namanya menggungkapkan, kecelakaan itu dikarenakan kelalai pengemudi.
"Kalau biasanya saya yang ngatur, muatan depan dan belakang harus seimbang," katanya.
Ia mengklaim, saat melakukan penyeberangan biasanya bisa sampai 10 kendaraan dan masih aman.
"Hanya saja mungkin memang tadi malam itu berat di depan jadi air masuk. Kalau saya muat biasa sih pilih-pilih juga," ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Sungai Raya, Akp Haryanto memastikan, tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Dan delapan unit sepeda motor telah berhasil dievakuasi semua.
"Tak ada korban jiwa. Sepeda motor juga sudah berhasil dievakuasi dan dibawa ke bengkel," katanya.
Selanjutnya, ia menghimbau, agar para pengelola jasa penyeberangan di wilayah Kubu Raya lebih memperhatikan faktor keselamatan.
Di antaranya, soal kapasitas muatan kapal dan penggunaan alat keselamatan bagi penumpang.
"Pengelola penyeberangan diimbau tidak melebihi kapasitas muatan dan selalu memastikan kondisi kapal dalam keadaan layak berlayar,” pungkasnya. (Greg)

Leave a comment