PLN Mempawah Terangi Rumah Warga Kurang Mampu dan Rumah Ibadah Lewat Program LUTD

2025-07-11 02:19:56
Manager PLN UP3 Mempawah, Abdul Azis (pertama dari kanan), Manager PLN ULP Mempawah, Deni Putra Jaya (pertama dari kiri) foto bersama Ibu Salbiah, penerima bantuan Program Light Up The Dream. (Istimewa)

MEMPAWAH, Kalimantan Barat – PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Mempawah, kembali menunjukkan kepeduliannya melalui program Light Up The Dream (LUTD).

Program ini merupakan wujud nyata komitmen PLN dalam mewujudkan keadilan energi dan menghadirkan listrik untuk rakyat, dengan memberikan sambungan listrik gratis kepada warga kurang mampu dan rumah ibadah di Kabupaten Mempawah.

Pada Kamis (4/7/2025), sebanyak 8 titik penerima manfaat yang terdiri dari 4 rumah tangga dan 4 rumah ibadah kini telah merasakan manfaat listrik.

Cahaya yang mengalir ke rumah-rumah dan surau-surau ini tak hanya sekadar terang, tetapi juga menjadi simbol harapan, perubahan, dan kehidupan yang lebih bermartabat.

Di Dusun Nelayan, Desa Limau, Kecamatan Sungai Kunyit, Salbiah (63), seorang buruh serabutan, tak kuasa menahan haru saat saklar listrik di rumahnya pertama kali dinyalakan.

"Terima kasih kepada PLN atas bantuan listrik gratis ini. Selama ini kami hidup dalam keterbatasan, dan listrik adalah kemewahan yang hanya bisa kami impikan. Sekarang, hidup lebih mudah, anak cucu bisa belajar di malam hari, dan saya bisa beraktivitas dengan nyaman,” tutur Salbiah dengan mata berkaca-kaca.

Tak hanya rumah tangga, Surau Nurul Iman di Desa Antibar, Kecamatan Mempawah Timur, juga merasakan manfaat yang sama. Menurut Hayun (40), pengurus surau, kehadiran listrik telah membawa ketenangan baru dalam menjalankan ibadah.

“Dengan adanya listrik, suasana ibadah kami menjadi lebih khusyuk, terutama di malam hari. Listrik ini membawa kedamaian dalam ibadah kami,” ungkapnya tulus.

Manager PLN UP3 Mempawah, Abdul Azis P, menjelaskan bahwa bantuan ini meliputi pemasangan baru listrik, instalasi rumah tangga sesuai standar keselamatan, serta pengisian token listrik perdana secara gratis.

Azis menegaskan, program ini lebih dari sekadar sambungan listrik, melainkan "sambungan harapan".

"Kami percaya bahwa energi adalah fondasi pembangunan. Melalui program ini, PLN tidak hanya menyalakan lampu tetapi juga menyalakan semangat, membuka peluang, dan menyinari masa depan masyarakat,” ujar Azis.

Ia menambahkan, PLN akan terus memperluas jangkauan program ini di seluruh wilayah kerja UP3 Mempawah, sebagai bagian dari komitmen mendalam untuk menghadirkan energi yang adil dan merata bagi seluruh rakyat Indonesia.

Melalui program LUTD, PLN terus memperluas langkahnya, menyambungkan mimpi demi mimpi masyarakat kecil yang belum tersentuh listrik.

Karena bagi PLN, listrik bukan sekadar aliran daya, melainkan jembatan menuju kehidupan yang lebih layak, pendidikan yang lebih baik, serta ibadah yang lebih khusyuk.

"Harapan kami, semoga listrik yang dipasang membawa manfaat dan keberkahan bagi kita semua, serta menjadi penerang bagi kehidupan yang lebih baik," tutup Azis.***

Leave a comment