Anies Kritik Pertahanan di Kepemimpinan Prabowo, Singgung Website Menhan Dibobol

PONTIANAK, insidepontianak.com - Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan kritik kinerja Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

Ia menyebut dengan anggaran Kementerian Pertahanan yang fantastis, tapi tak mampu menjaga serangan siber. Akibatnya, website Kemenhan dibobol.

Anies mengatakan, ancaman non tradisional makin hari makin nyata dihadapi pertahanaan Indonesia. Karena itulah, pertahanan siber mesti diperkuat.

Ia pun mengeritik pembelian alusista yang dilakukan Kementerian Pertahanan di kepemimpinan Prabowo Subianto. Tapi, tak membangun kekuatan siber.

"Kementerian pertahanan juga dibobol siber 2023. Anggaran pertahanan justru tak mampu mengantisipasi ini," terang Anies Baswedan dalam debat ketiga Capres-Cawapres Pemilu 2024, Minggu (7/1/2024) malam.

Ada tema debat ketiga Capres kali ini yaitu: Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional dan Geopolitik.

Anies juga mengeritik komitmen pemerintah memberi kesejahteraan kepada TNI. Menurutnya perkuatan pertahanan hanya bisa dilakukan kalau para prajurit sejahtera.

Sementara saat ini sebagian prajurit tak punya rumah. Hal tersebut berbanding terbalik dengan kesejahteraan Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto yang punya banyak lahan.

"Sementara Menhan punya 340 ribu hektare tanah," katanya.

Ditambah lagi, program food estate yang dianggap Anies hanya menguntungkan kelompok tertentu.

Karenanya, Anies berkomitmen jika terpilih jadi Presiden akan mengembalikan posisi Indonesia sebagai pelaku utama dalam konstelasi global. Indonesia Tidak hanya hadir jadi penonton.

"Tapi jadi penentu perdamaian," pungkasnya.(andi)***