Warga Pontianak Curhat ke Dewan Kalbar Heri Mustamin: Dari Jalan Rusak, Genangan Air, hingga Keluhan BPJS!

PONTIANAK, insidepontianak.com — Anggota DPRD Kalimantan Barat, Heri Mustamin, menyerap aspirasi warga Kota Pontianak saat reses di Pontianak Timur, Utara, dan Selatan.
Masyarakat menyoroti tiga isu utama: infrastruktur, pendidikan, dan layanan kesehatan. Keluhan paling banyak difengar terkait pemeliharaan jalan lingkungan. Meski banyak jalan sudah dibangun, sebagian mulai rusak akibat usia dan cuaca.
“Jalan yang dibangun dua-tiga tahun lalu kini mulai rusak. Ini perlu perhatian,” jelas Heri.
Warga juga mengeluhkan drainase dan genangan air saat hujan. Menurut Heri, penataan drainase harus terpadu. Dimulai dari normalisasi parit utama, baru pembangunan drainase sekunder di permukiman.
“Koordinasi antarinstansi penting agar program tidak menimbulkan konflik sosial,” tambahnya.
Heri menegaskan, aspirasi warga akan diteruskan ke Pemerintah Kota Pontianak agar masuk dalam program pembangunan tahun depan.
Di bidang pendidikan, warga menyoroti program Sekolah Rakyat, terutama bagi anak dari keluarga miskin. Program ini diperuntukkan bagi kemiskinan ekstrem, dengan kuota terbatas.
Selain itu, zonasi PPDB juga masih menjadi perhatian. Sebab, beberapa calon siswa merasa kesulitan karena keterbatasan jumlah sekolah.
Di sektor kesehatan, warga masih mengeluhkan akses rumah sakit dan BPJS. Kapasitas rumah sakit pemerintah seperti RSUD Soedarso terbatas, sementara rumah sakit swasta yang melayani BPJS hanya Yarsi.
Banyak warga juga bingung membedakan BPJS dan pelayanan kesehatan gratis pemerintah pusat, termasuk rencana pemutihan tunggakan iuran JKN.
“Mereka ingin penjelasan lebih jelas soal program ini,” kata Heri.
Heri menegaskan komitmennya memperjuangkan aspirasi warga, mulai dari perbaikan infrastruktur, pendidikan berkualitas, hingga akses layanan kesehatan lebih luas.
“Semua masukan masyarakat akan kita tindaklanjuti. Pembangunan harus langsung menyentuh kebutuhan warga,” pungkasnya.***
Leave a comment