Bahasan: Tangani Drainase yang Perlu Perbaikan Segera

2025-02-26 13:11:41
Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan meninjau langsung drainase di sejumlah lokasi wilayah Pontianak Utara dan Timur.

PONTIANAK, insidepontianak.com - Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan mengatakan jika rehabilitasi drainase menjadi satu di antara tujuh program prioritas 100 hari kerja Wali Kota Pontianak Edi Kamtono dan Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan setelah dilantik oleh Presiden Prabowo di Istana Negara.

Dijelaskan Bahasan komitmen itu pun segera diwujudkan dengan mengecek titik-titik strategis rehabilitasi drainase.

Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan menerangkan, rehabilitasi drainase yang menggunakan role model penanganan drainase kawasan ini untuk menyelesaikan persoalan genangan akibat pasang air sungai dan laut di Kota Pontianak.

Dijelaskannya terdapat drainase dan beberapa jembatan dimungkinkan perbaikan, setelah ditinjau akan diprioritaskan dengan bersih-bersih sungai. 

"Kami bersama Pak Wali ingin mengantisipasi banjir supaya tidak berlama-lama menggenang,” paparnya usai meninjau sejumlah lokasi drainase di Kecamatan Pontianak Utara dan Pontianak Timur, Selasa (25/2/2025).

Menurutnya, ada beberapa titik drainase yang membutuhkan penanganan mendesak seperti parit-parit besar di Jalan Parwasal, Parit Tokaya dan lainnya. 

Bahasan optimis dengan dukungan seluruh unsur, persoalan genangan dan banjir dapat segera teratasi.

“Di semua kecamatan kita identifikasi, kita fokuskan ke tempat yang terdampak terhadap genangan air di kala hujan ekstrem dan air pasang ekstrem,” jelasnya.

Salah satu prioritas pembenahan infrastruktur juga dengan perbaikan gorong-gorong, seperti yang ada di Jalan Tekam, Jalan Padat Karya dan Jalan Tani Kecamatan Pontianak Timur. 

Camat Pontianak Timur M Akif menyampaikan, ketiga lokasi tersebut merupakan akses masyarakat dan membutuhkan kelancaran.

“Kaitan dengan jalan, persis di persimpangan Jalan Tekam-Jalan Padat Karya, kita harapkan segera diperbaiki karena terdapat cekungan di lokasi itu,” harapnya.

Akif menilai, perbaikan infrastruktur drainase di titik-titik tersebut akan mendukung mobilitas masyarakat sekaligus mengurangi dampak banjir. Dengan demikian akan meningkatkan roda perekonomian.

“Harapan kami masyarakat merasakan manfaat langsung dari program-program pemerintah ke depan,” pungkasnya. ***

Leave a comment