PLN Tambah Daya Listrik RSUD Soedarso Jadi 2.180 kVA
PONTIANAK, insidepontianak.com – PLN UID Kalimantan Barat memperkuat pasokan listrik RSUD Soedarso Pontianak.
Daya listrik rumah sakit rujukan utama di Kalbar resmi ditambah. Naik dari 1.730 kVA menjadi 2.180 kVA.
Penambahan daya ditandai dengan penandatanganan Surat Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (SPJBTL) antara PLN dan pihak rumah sakit, Jumat (17/10/2025).
Dokumen tersebut diteken Manager PLN UP3 Pontianak Blasius Gani dan Direktur RSUD Soedarso Hary Agung Tjahyadi, disaksikan jajaran manajemen kedua pihak.
Langkah ini menjadi bukti komitmen PLN dalam mendukung layanan publik, khususnya di bidang kesehatan.
Direktur RSUD Soedarso, Hary Agung Tjahyadi, menyebut peningkatan daya listrik sangat penting bagi pengembangan fasilitas rumah sakit.
“Tambahan daya ini memperkuat operasional peralatan medis berteknologi tinggi dan mendukung perluasan gedung serta layanan baru,” ujarnya.
Ia mengapresiasi sinergi yang terjalin dengan PLN. “Dengan suplai listrik yang andal, kami bisa memberi pelayanan terbaik bagi masyarakat Kalbar,” tambahnya.
Sementara itu, Blasius Gani menegaskan, sektor kesehatan menjadi pelanggan prioritas PLN.
RSUD Soedarso adalah rumah sakit rujukan utama.
“Kami memastikan pasokan listriknya memenuhi standar keandalan tinggi, karena layanan medis bergantung penuh pada energi stabil,” jelasnya.
PLN, kata Blasius, juga menyiagakan petugas 24 jam untuk menjaga pasokan listrik di fasilitas vital seperti rumah sakit.
“Kami terus memantau dan memperkuat infrastruktur agar suplai energi selalu optimal,” ujarnya.
General Manager PLN UID Kalbar, Maria G.I. Gunawan, menambahkan, peningkatan daya di RSUD Soedarso menjadi bagian dari strategi PLN mendukung pembangunan fasilitas publik vital di Kalbar.
“Ini bentuk tanggung jawab kami menciptakan ekosistem energi yang berkeadilan dan berkelanjutan,” katanya.
Maria menegaskan, dukungan PLN pada sektor kesehatan merupakan wujud nyata kontribusi perusahaan bagi kesejahteraan masyarakat.
Dengan listrik yang andal, rumah sakit bisa beroperasi tanpa hambatan. Masyarakat pun mendapat layanan terbaik.
“Inilah semangat kami memperingati Hari Listrik Nasional ke-80 menyalakan semangat, menyalakan kehidupan,” tutupnya. ***

Leave a comment