DPRD Sanggau Ingatkan Pemkab, DBD Butuh Penanganan Serius

SANGGAU, insidepontianak.com - DPRD Kabupaten Sanggau mengingatkan Pemerintah Kabupaten serius menangani Demam Berdarah Dengue (DBD).

Satu di antaranya ketersediaan anggaran.

“Sudah awal-awal kami Minta Pak Ginting, selaku Kepala Dinas Kesehatan, penanganan DBD jangan disepelekan. Padahal sudah ada dua warga kita yang meninggal,” kata Bambang Joko Winayu.

Ia mengaku sudah banyak menerima keluhan warga, umumnya kecewa dengan kinerja Pemkab.

Ada kesan lamban mengeluarkan kebijakan guna merespons penyebaran DBD di daerah.
“Ternyata sekarang baru ditetapkan status KLB, “ katanya.

Sebelumnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kalimantan Barat sudah menggandeng lintas untuk mengkampanyekan gerakan pencegahan dan pengendalian DBD kepada masyarakat.

Satu di antaranya melalui program Gerakan Serentak Cegah Dan Tangkal (Gertak Cekal) DBD.

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinkes Kalbar, dr. Izuddin Fathoni mengatakan pada minggu ke 47 November 2023, kasus DBD mulai mengalami kenaikan cukup tinggi saat memasuki Agustus, September dan Oktober.

"Program Cekal bagian dari upaya kita bersama mengatasi Kejadian Luar Biasa (KLB) terhadap DBD,” kata Izuddin Fathoni. ***