Ketua DPRD Kabupaten Sanggau Hendrikus Hengki: Perusahan Sawit Wajib Bantu Korban Banjir

2025-01-31 04:50:18
Foto: insidepontianak.com -- Kondisi Banjir di Desa Tanjung Merpati, Kecamatan Kembayan pada Kamis (30/1/2025).

SANGGAU, insidepontianak.com -- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sanggau, Hendrikus Hengki berharap semua stakeholder bersinergi tangani bencana banjir.

Hal itu ditegaskan Ketua DPRD Hendrikus Hengki karena banjir di Kabupaten Sanggau telah merendam delapan kecamatan dan ribuan jiwa. 

"Saya juga telah berkoordinasi dengan Pj Bupati Kabupaten Sanggau, agar bantuan bisa segara disalurkan kepada korban banjir," kata Hendrikus Hengki, Kamis (30/1/2025) siang.

Hengki menilai, salah satu penyebab banjir ialah banyak hutan yang beralih fungsi menjadi perkebunan kelapa sawit dalam skala besar dan meningkatkan permukiman. 

Sehingga, area resapan air berkurang signifikan.

"Ya banjir ini dampak dari banyak lahan hutan yang berubah fungsi menjadi lahan perkebunan kelapa sawit," katanya.

Karena itu, Hengki meminta para perusahaan-perusahaan kelapa sawit yang ada Kabupaten Sanggau turut membantu masyarakat yang terdampak banjir.

"Saya juga berharap perusahaan-perusahaan sawit ini turut membatu masyarakat korban banjir ini. Jangan mereka tutup mata dengan kondisi bencana saat ini," ujar Hengki.

Menurut Hengki, sejauh ini tidak ada satupun perusahaan sawit yang berupaya untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir. Padahal, kata Hengki, perusahaan sawit sangat banyak di Kabupaten Sanggau.

"Sampai hari ini laporan yang saya terima dari masyarakat, tidak ada bantuan sedikit pun dari pihak perusahaan," ungkapnya.

Kader PDIP Kabupaten Sanggau itu berpendapat, seharusnya perusahaan-perusahaan sawit di Kabupaten Sanggau harus peduli dan berempati kepada masyarakat dalam kondisi bencana seperti saat ini.

"Kalau tidak ada respon seperti ini, artinya mereka hanya ingin mendapat hasilnya saja dari memanfaatkan tanah di Kabupaten Sanggau ini," tutupnya. (Ans)

Leave a comment