Geliat Ekonomi Perbatasan Menguat, Bea Cukai Kalbar Catat Devisa Ekspor 6 Bulan Rp183,52 Miliar

PONTIANAK, insidepontianak.com - Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kalimantan Bagian Barat mencatat devisa ekspor di perbatasan Indonesia terus meningkat. Devisa ekspor Januari hingga Juli tercatat sebesar Rp183, 52 miliar. Sementara komuditas yang mendominasi ekspor adalah hasil pertanian. "Adapun komuditas yang diekspor terdiri dari hasil tembakau, ikan, kopi, teh, buah-buahan, makanan olahan, sayuran, pakaian dan rajutan," kata Kepala Bea Cukai Provinsi Kalbar, Imik Eko Putro, Senin (7/8/2023). Sementara untuk pelaku UMKM, sampai dengan Juli ada Rp83,37 miliar. Geliat UMKM perbatasan ini kata dia, terus meningkat. Bea Cukai Kalbar juga terus melakukan pembinaan UMKM, karena diharapkan dapat meningkatkan nilai tambah. Dengan adanya ekspor UMKM ini, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di perbatasan dan dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah dan dana bagi hasil SDM dari hasil devisa ekspor. (Andi)***