HUT ke-80, PLN Beri Kado untuk Masyarakat Kalbar: 80 Keluarga Dapat Program Sambung Listrik Gratis

2025-10-21 17:25:57
Warga menerim program pemasangan listrik gratis. (Istimewa)

SANGGAU, insidepontianak.com – PLN memberikan kado istimewa bagi masyarakat Kalimantan Barat di momen HUT ke-80 melalui program Light Up The Dream (LUTD).

PLN pun menghadirkan sambungan listrik gratis bagi 80 keluarga kurang mampu di seluruh Kalbar. Puncak kegiatan digelar di Desa Lape, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Selasa (21/10). 

Temanya: "PLN Hadir untuk negeri: Mari Bergabung dalam Mewujudkan Mimpi Rakyat." Kegiatan ini menjadi simbol kepedulian dan semangat berbagi dari insan PLN.

Program Light Up The Dream lahir dari inisiatif pegawai PLN sejak 2020. Hingga Oktober 2025, sudah lebih dari 1.163 keluarga prasejahtera di Kalbar menikmati terang listrik berkat donasi sukarela para pegawai.

Tahun ini, PLN kembali menyalakan harapan baru bagi puluhan keluarga di pelosok desa. Cahaya yang menyala di rumah warga menjadi lambang syukur, gotong royong, dan tekad PLN menerangi negeri hingga ke pelosok.

Salah satu penerima manfaat, Dominikus Toni (51), tak kuasa menahan haru saat lampu di rumahnya menyala untuk pertama kali. Enam tahun lamanya ia bergantung pada sambungan listrik dari rumah tetangga.

“Puji Tuhan, saya sangat bersyukur. Kehadiran listrik ini sangat berarti bagi kami. Terima kasih kepada seluruh pegawai PLN atas kepeduliannya,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.

Apresiasi datang dari Wakil Bupati Sanggau, Susana Herpena, yang menyebut listrik membawa dampak luas bagi kesejahteraan masyarakat.

“Listrik tidak hanya memberi penerangan, tapi juga harapan. Kehadirannya membuka peluang usaha, meningkatkan produktivitas, dan memperluas akses pendidikan,” katanya.

Sementara itu, General Manager PLN UID Kalbar, Maria G I Gunawan, menegaskan bahwa Light Up The Dream bukan sekadar program sosial, melainkan wujud nyata semangat gotong royong dan kasih sesama.

“Setiap rumah yang kini terang adalah hasil donasi tulus para pegawai PLN. Ini bukti bahwa PLN hadir bukan hanya untuk menerangi negeri, tapi juga menyalakan harapan,” ujarnya.

Maria berharap, hadirnya listrik di pedesaan dapat menjadi penggerak ekonomi dan peningkatan kualitas hidup masyarakat.

“Semoga setiap langkah kecil ini membawa keberkahan. Mari terus jaga semangat berbagi dan jadikan listrik sebagai energi perubahan menuju kehidupan yang lebih baik,” pungkasnya.***

Leave a comment