Marthino Lio Raih Aktor Terbaik Piala Citra FFI 2022: Syuting Film Seperti Dendam, Aku Lagi Proses Bercerai!

2024-09-22 22:29:34
Ilustrasi

Insidepontianak.com - Marthino Lio raih Piala Citra Festival Film Indonesia (FFI) 2022 sebagai pemeran utama laki-laki terbaik lewat aktingnya di Film Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas.

Marthino Lio pun tak bisa menyembunyikan rasa bahagianya saat namanya disebut dan didaulat ke atas podium dalam acara malam Anugerah FFI 2022 yang berlangsung pada Selasa malam, 22 November 2022 itu.

Dalam pidato singkatnya, Marthino Lio mengaku tidak mempersiapkan pidatonya karena tak menyangka bisa meraih penghargaan yang bergengsi dari FFI 2022.

Baca Juga: Cabuli Anak Tiri, AD Ditangkap Polisi

Begitupun dengan singkat Marthino menyebut nama-nama yang mendukung dan membantunya selama berproses dalam Film Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar.

"Terima kasih yang terutama untuk istriku!" bilangnya mengakhiri pidatonya, dilansir dari YouTube Festival Film Indonesia, Rabu (23/11/2022).

Marthino Lio memulai kariernya di dunia sinetron, sebelumnya ia juga sempat menjajal dunia tarik suara, hingga akhirnya masuk di dunia film.

Sejumlah karakter telah ia perankan dalam banyak film. Namun nama Marthino Lio mencuat ketika berakting dalam film Sultan Agung.

Sejak itu namanya semakin bersinar. Namun menariknya, bagi Marthino Lio dunia akting dan film adalah terapi untuknya.

Lewat film dan aktingnya, Marthino Lio seperti menyelesaikan puzzle dari masa lalunya. Hal ini terungkap dalam obrolannya bersama Ernest Prakasa di YouTube HAHAHA TV.

"Jadi setiap keterlibatanku di film, aku selalu menghubungkannya dengan diriku dan kejadian masa laluku, karena dengan begitu, aktingnya benar-benar jujur," ungkapnya, dilansir dari YouTube HAHAHA TV, Rabu (23/11/2022).

Begitu juga dengan akting dia dalam memerankan sosok Ajo Kawir di Film Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas, Marthino Lio mengaku saat itu dia dalam proses perceraian dengan istri pertamanya.

"Seperti film BTS Kadet 1947 misalnya, itu terhubung dengan cita-citaku sejak kecil, aku ingin menjadi marinir, aku kawinkan itu dengan peranku di film itu, dan penonton dapat akting yang jujur," bebernya.

Terkait perannya sebagai Ajo Kawir, tokoh utama dalam Film Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas, menurut Marthino Lio, sosok Ajo Kawir mengalami kejadian traumatis di masa kecil dan itu yang mengubahnya menjadi agresif.

"Sampai ia dapat kepercayaan lagi dari sosok iteung, tapi kemudian kepercayaan itu dihancuri kembali, udah berantakan semakin diberantakin lagi," ungkap Marthino Lio.

Untuk mendalami karakter Ajo Kawir di Film Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas ini, Marthino Lio mencari bagaimana Ajo Kawir itu.

"Jadi ak cari bagaimana cara dia jalan, bagaimana cara Ajo Kawir berdiri, bahkan cara dia ngomong, hingga bagaimana nada suaranya," terang Marthino Lio.

Bukan itu saja, Marthino Lio juga memberi pesan kepada penonton lewat gesture Ajo Kawir.

"Jadi kalau dia berjalan tangan kananya melipat ke atas menyentuh pundak sebelah kiri. Hal itu karena Iteung sering lakukan itu, dan itu membuat Ajo tenang. Jadi kalau dia dalam situasi genting, Ajo pasti akan melakukan begitu, Maksudnya agar lebih tenang menghadapi situasi genting tadi," jelasnya.

Totalitas akting itu juga yang membuat namanya didapuk sebagai aktor pemeran utama terbaik di FFI 2022. Padahal jauh sebelum ini, Marthino Lio pernah mendapatkan pengalaman yang tak enak saat menjalani casting.

"Mungkin ada sentimen dari orang film kepada aktor yang berasal dari dunia sinetron, aku sendiri pernah mengalami proses casting dimana kameranya dalam keadaan mati," ungkapnya.

Baca Juga: LINK NONTON Tensei Shitara Ken Deshita Episode 9: Makin Seru! Fran Selidiki Sarang Monster Laba – Laba

Ceritanya Marthino Lio sedang mengikuti proses open casting. Ketika ditanya pengalaman, kemudian menyebut sinetron, juri di open casting merespon dengan sentimen.

Mengetahui itu Marthino Lio tidak protes, dia hanya bersikap hal itu menjadi sebuah pengalaman untuknya.

Makanya tak heran Marthino Lio tidak berpikir akan meraih Piala Citra FFI 2022. Apalagi saingannya merupakan aktor-aktor hebat dan ternama.

Setidaknya Marthino Lio mengalahkan Bio One, Kevin Ardiola, Oka Antara, dan Vino G Bastian. ***

Tags :

Leave a comment