Mandai Daging Buah Cempedak, Makanan Khas Kalimantan Selatan yang Menggugah Selera
MARTAPURA, insidepontianak.com - Kalimantan Selatan adalah provinsi yang kaya akan budaya dan kuliner yang unik. Salah satu makanan khas yang terkenal dari daerah ini adalah mandai.
Mandai adalah makanan khas yang terbuat dari daging buah cempedak. Mandai sangat terkenal oleh kalangan masyarakat suku Banjar.
Dalam artikel ini, mimin akan share informasi dan cara mengolah mandai dari daging buah cempedak yang lezat dan autentik.
Kalian bisa baca artikel ini hingga akhir untuk mendapatka informasi mengenai mandai yang merupakan makanan khas Kalimantan Selatan.
Mandai adalah makanan khas dari Kalimantan Selatan, Indonesia. Makanan ini terbuat dari daging buah cempedak yang matang.
Buah cempedak adalah buah tropis yang tumbuh di daerah tropis, termasuk Kalimantan Selatan. Dalam pengolahan mandai, daging buah cempedak diolah menjadi hidangan gurih dengan cita rasa yang khas.
Proses pengolahan mandai biasanya melibatkan pemisahan daging buah cempedak dari kulitnya. Daging buah kemudian dipotong menjadi potongan-potongan kecil atau sesuai selera.
Jika daging buah cempedak masih terlalu keras, dapat direbus dalam air mendidih untuk mempermudah proses pemasakan.
Untuk memberikan rasa yang lebih enak pada mandai, kalian dapat menggunakan garam sebagai bahan marinasi. Berikut adalah langkah-langkah untuk mengolah mandai dengan menggunakan garam:
1. Persiapan bahan:
• Daging buah cempedak: Potong buah cempedak dan pisahkan dagingnya dari bijinya.
• Garam: Siapkan garam secukupnya untuk merendam daging buah cempedak.
2. Marinasi:
• Tempatkan potongan daging buah cempedak dalam wadah yang cukup besar.
• Taburkan garam secara merata ke seluruh permukaan daging buah cempedak. Pastikan garam merata dan menutupi daging dengan baik.
• Biarkan daging buah cempedak merendam dalam garam selama minimal 30 menit. Jika Anda ingin rasa yang lebih dalam, Anda dapat merendamnya semalaman di dalam lemari es.
3. Penggorengan:
• Panaskan minyak dalam wajan atau penggorengan dengan api sedang.
• Goreng potongan daging buah cempedak hingga berwarna keemasan dan renyah di luar.
• Setelah matang, angkat dan tiriskan mandai pada tisu dapur untuk menghilangkan kelebihan minyak.
Selanjutnya, mandai dimasak dengan bumbu-bumbu seperti bawang putih, jahe, serai, daun salam, daun jeruk purut, dan cabai merah. Air kelapa dituangkan ke dalam wajan sebagai bahan kuah, dan garam ditambahkan untuk memberikan rasa yang pas. Mandai kemudian dimasak dengan api kecil hingga daging buah cempedak empuk dan bumbu meresap.
Mandai biasanya disajikan hangat dengan kuahnya yang kaya rempah. Hidangan ini sering dihidangkan bersama nasi hangat. Rasanya yang gurih dan aroma rempahnya membuat mandai menjadi hidangan yang disukai oleh banyak orang, terutama di Kalimantan Selatan.
Mandai adalah salah satu contoh dari beragam makanan khas Indonesia yang menggambarkan keanekaragaman kuliner di setiap daerah. Makanan khas seperti mandai juga mencerminkan warisan budaya dan tradisi kuliner yang perlu dilestarikan dan diapresiasi. (Fildzah). ***
Leave a comment