Viral Puluhan Warga Jepang Berpartisipasi Kirab Budaya di Kulon Progo, Begini Penjelasan Kamituwo

2024-11-24 21:25:17
Ilustrasi

PROBOLINGGO, insidepontianak.com - Sebuah video puluhan warga Jepang, yang ikut berpartisipasi dalam acara Kirab Budaya di Kulon Progo menjadi viral di media sosial.

Dalam video yang sudah bertebaran di media sosial, raut wajah warga Jepang yang ikut Kirab Budaya di Kulon Progo ini tampak ceria. Mereka juga nampak senang ketika berpartisipasi di acara tersebut.

Video tentang warga Jepang yang ikut Kirab Budaya di Kulon Progo ini direkam oleh warga setempat. Kemudian, diposting di media sosial, sehingga mengundang apresiasi warganet untuk berkomentar positif.

Berdasarkan penelusuran tim Insidepontianak, video tersebut bermula dari salah satu pengguna akun Instagram @indrahadi29_. Dia memposting rekaman tersebut pada Jumat, (24/8) lalu.

"Mahasiswa Jepang sedang belajar budaya Jawa," tulis pengunggah akun pada deskripsi video viral.

Dari video yang dilihat tim Insidepontianak, nampak warga Jepang yang belakangan berstatus mahasiswa ini, berjejer rapi sambil memegang berbagai panji.

Bahkan, kostum yang dikenakan oleh mereka bervarian dengan tema Jawa masa dulu. Alias, pakaian tradisional yang menjadi ciri khas masyarakat setempat.

Bagi barisan mahasiswa pria, kebanyakan dari mereka memakai seragam prajurit khas Kraton Yogyakarta. Lengkap dengan sepatu tinggi dan panjang unik, mereka berbaris seakan menjadi prajurit sungguhan di zaman dulu.

Berbeda dengan mereka, para wanita lebih memilih kostum masyarakat adat. Mereka mengikat kain jarik untuk outfit bawahan, serta batik sebagai atasannya.

Selain itu, adapula yang kompak mengenakan blangkon, kain batik, dan sarung jarik. Seluruh peserta resmi menjadi cosplay masyarakat Jawa tempo silam.

Video yang berdurasi kurang satu menit ini mendapat puluhan komentar, 24 ribu kali ditonton, dan ribuan suka.

Berdasarkan informasi yang didapat, Kirab Budaya yang diikuti oleh warga Jepang ini bertempat di Balai Kelurahan Kaliagung, Kapanewon Sentolo, Kulon Progo.

Melihat video tersebut, Kamituwo Kaliagung Sudarman membenarkan tentang peristiwa yang meriah tersebut.

Sudarman juga menjelaskan, bahwa Kirab Budaya tersebut sebenarnya merupakan acara mahasiswa Jepang dengan masyarakat setempat.

"Jadi kirab kemarin itu untuk perpisahan saja. Dalam kesempatan itu kami kenalkan dengan bregada rakyat DIY khususnya bregada Agung Guna Jaya milik Kaliagung," ucapnya, Selasa (29/8).

Menurut pengakuannya, kurang lebih mahasiswa Jepang yang memeriahkan acara tersebut berjumlah sebanyak 35 orang.

Perpisahan dengan tema pameran Budaya ini sebenarnya diadakan langsung oleh Kaluruhan Kaliagung. Pasalnya, mahasiswa yang tergabung dalam program bakti sosial dan diadakan oleh Yayasan Habitat Kemanusiaan Indonesia akan bertolak.

"Jadi ini inisiasi Kalurahan karena Kaliagung merupakan Kalurahan budaya dan mahasiswa Jepang itu ingin mengenal budaya yang ada di Kaliagung khususnya berkaitan dengan bregada, berkaitan pakaian adat Jawa gagrak Mataraman," ujarnya.

Terkait seragam atau pakaian yang dikenakan oleh para peserta. Sudarman menjelaskan, batik tersebut sebenarnya milik anggota Karang Taruna setempat.

"Selain itu mahasiswa Jepang ini juga dikenalkan batik ciri khas Kaliagung. Karena Karang Taruna Kaliagung punya Kaliagung batik, jadi itu kemarin kami perkenalkan dan diajarkan membatik di sana," imbuhnya.

Menurutnya, Kirab Budaya ini mendapat respon positif dari seluruh peserta. Berkat acara tersebut, warga Jepang di dalam video bisa mengetahui tradisi masyarakat Kaliagung.

"Wah mahasiswa sangat senang sekali, berkesan sekali dengan membatik, dengan menggunakan busana Jawa dengan busana keprajuritan rakyat DIY itu bangga sekali mereka," ujarnya.

Hingga kini, video tentang warga Jepang yang ikut Kirab Budaya di Kulon Progo terus menarik perhatian netizen. Warganet juga turut mengapresiasi kepada pemerintah Kalurahan. (Dzikrullah) ***

Leave a comment