Perhatikan Empat Ciri Ini, Bisa Jadi Anda Penderita Mata Silinder

2024-11-22 02:11:42
Ilustrasi

MEDAN, Insidepontianak.com - Terlepas soal pemeriksaan fisik atau bentuk bola mata, terdapat sekian ciri mata silinder. Dan, hal ini dirasakan langsung oleh sang penderita.

Salah satu ciri utama yang dirasakan penderita adalah pandangan buram dan berbayang. Namun, mata silinder ini tidak sama dengan rabun jauh atau rabun dekat.

Artinya, penderita mata silinder tidak akan merasa rabun pada letak jauh atau dekat saja. Ciri ini terpengaruh oleh bentuk mata yang memang tidak sempurna.

Ya, melansir hellosehat.com, Selasa (5/12/2023), mata silinder (astigmatisme) terjadi akibat bentuk kornea atau lensa di bagian dalam bola mata yang tidak memiliki kelengkungan sempurna.

Kondisi ini menyebabkan mata tidak dapat memfokuskan cahaya pada retina (kelainan refraksi) sehingga objek tidak terlihat dengan jelas.

Anda bisa saja mengalami mata silinder dengan tingkatan yang berbeda di masing-masing mata. Artinya, mungkin hanya salah satu mata saja yang mengalami silinder, sementara yang lainnya tidak.

Dalam beberapa kasus kedua mata bisa mengalami silinder, tapi dengan tingkat keparahan yang berbeda. Mata silinder biasa dialami bersamaan dengan rabun jauh (miopi) ataupun rabun dekat (hipermetropi).

Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengenali ciri-ciri dari mata silinder sehingga bisa gangguan penglihatan ini bisa segera ditangani. Berikut adalah beberapa gejala mata silinder:

  1. Pandangan buram atau kabur
    Penglihatan tampak buram merupakan tanda umum yang menunjukkan adanya kerusakan pada mata. Normalnya, bentuk kornea atau lensa di dalam bola mata berbentuk bulat sempurna.

Hal ini bertujuan untuk meratakan penyebaran cahaya yang datang ke mata agar objek bisa terlihat dengan jelas. Namun pada kondisi mata silinder, lengkungan pada lensa mata tidak terbentuk dengan sempurna.

Perbedaan bentuk lengkungan ini bisa mengubah cahaya yang masuk atau membiaskan kembali ke arah yang lain. Akhirnya, cahaya tidak dapat jatuh tepat di retina.

Penderita mata silinder biasanya akan kesulitan untuk melihat garis atau permukaan benda yang lurus. Selain tampak buram, ciri-ciri dari mata silinder terkadang menunjukkan objek bisa terlihat berbayang.

  1. Mata lelah dan sulit fokus
    Akibat mata harus bekerja ekstra keras karena adanya kerusakan, mata jadi mudah lelah saat melihat. Terutama ketika harus fokus dalam waktu lama pada suatu objek.

Ketidakfokusan ini bisa saja saat membaca, menatap layar elektronik, bekerja di depan komputer, ataupun melihat dari jarak jauh.

Ciri-ciri mata silinder ini menyebabkan mata perih, gatal, atau berair sehingga perlu diistirahatkan dengan memejamkan mata sejenak.

Oleh karena itu, apabila sering mata terasa lelah dan sakit saat fokus menonton atau membaca dalam waktu lama, segera lakukan pemeriksaan visus mata guna mendeteksi kondisi mata silinder lebih dini.

  1. Sering menyipitkan mata
    Sering menyipitkan mata saat melihat dari jarak dekat atau jauh. Ya, kesulitan untuk melihat suatu objek, tak jarang membuat Anda harus menyipitkan mata sampai objek terlihat cukup jelas.

Contohnya, Anda yang mengalami rabun jauh biasanya tetap bisa melihat objek dari dekat dengan jelas, tapi mata silinder bisa menyebabkan penglihatan pada objek yang dekat menjadi buram.

  1. Sakit kepala
    Dalam beberapa kasus, kondisi mata silinder yang parah juga bisa menyebabkan sakit kepala. Hal ini biasanya terjadi karena mata bekerja terlalu keras untuk melihat objek dengan jelas.

Sakit kepala karena gejala mata silinder biasanya disertai juga dengan mata lelah, terutama jika ini sudah sering dialami.

Saat sakit kepala muncul, mata biasanya juga terasa tegang. Rasa sakit di kepala bisa semakin parah apabila mata silinder tidak segera ditangani.

Yang jelas, pada kondisi astigmatisme yang ringan, biasanya mata masih bisa menyesuaikan. Namun, penggunaan lensa kontak atau kacamata bisa menjadi cara mengatasi gejala mata silinder yang mengganggu.

Demikian soal ciri yang dirasakan oleh penderita mata silinder, Semoga bermanfaat. (Adelina). ***

Leave a comment