Tangani Stunting, TP-PKK Kalbar Terapkan Program Orang Tua Asuh

PONTIANAK, insidepontianak.com - Pj Ketua Tim Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga atau TP-PKK, Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari Harisson mengunjungi rumah warga yang anaknya penderita stunting di Kampung Prajurit, Kecamatan Putussibau Utara, Kabupaten Kapuas Hulu, Selasa (5/3/2024).

Sebelum mengunjungi rumah anak-anak tersebut, Windy juga berbelanja di Pasar Dogom Permai, Kecamatan Putussibau Utara, untuk membelikan Makanan Penambah Air Susu Ibu (MPASI), seeperti beras, minyak goreng, telur dan lain-lain.

Windy menekankan kepada seluruh TP-PKK kabupaten/kota se-Kalbar untuk menjalankan program orang tua asuh dalam membantu anak-anak yang terkena stunting untuk mendapatkan gizi yang cukup.

Bukan hanya sekedar mengunjungi, Harisson dan Windy juga menyerahkan bantuan berupa uang tunai dan bahan-bahan MPASI. 

Hal ini dilakukan agar beban orang tua dari anak stunting tersebut dapat berkurang dengan uluran tangan dari Pemerintah.

"Saya tadi belanja ke pasar. Karena kami hari ini akan mengunjungi 5 anak stunting di Kapuas Hulu," ujarnya.

Windy berharap, program yang digagas tersebut dapat berjalan dengan efektif, karena langsung menyasar kepada bayi yang sedang mengalami stunting dan membutuhkan perawatan yang ekstra selama 3 bulan ke depan.

“Sekarang kami akan melanjutkan program kegiatan menjadi orang tua asuh di Kabupaten. Tadi saya belanja dulu untuk keperluan MPASI mereka berupa beras putih, lemak berupa minyak goreng, margarin dan protein hewani  berupa ikan, telur ayam dan daging," tuturnya. 

Tak hanya itu, mereka juga memberikan pendampingan selama tiga bulan. 

"Kita berharap petugas kesehatan dan kader posyandu rutin memantau perkembangannya dan disampaikan secara berkala kepada kami," pungkas Windy.(andi)***