Bupati Tutup Turnamen JKU Esport Season III, Lay Family Raih Gelar Juara

KAYONG UTARA, insidepontianak.com – Turnamen JKU Esport Season III resmi ditutup oleh Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya, Minggu (17/8/2025) malam.

Ajang yang digelar oleh Jurnalis Kayong Utara (JKU) ini menjadi magnet bagi para pecinta gim Mobile Legends dan PUBG dengan total hadiah mencapai Rp25 juta.

Acara puncak partai final berlangsung meriah meski sempat terkendala cuaca. Angin kencang yang melanda kawasan Sukadana membuat pertandingan harus dihentikan sekitar satu jam. Namun, suasana kembali riuh begitu gim dilanjutkan hingga akhir.

“Alhamdulillah pertandingan dapat terselesaikan. Bupati pun hadir langsung untuk menyerahkan piala dan hadiah kepada para juara,” ungkap Ketua JKU, Muhammad Fauzi.

Fauzi menegaskan, turnamen ini bukan sekadar hiburan, melainkan wadah pembinaan generasi muda di bidang olahraga elektronik. Ia berharap dukungan pemerintah daerah dan sponsor terus berlanjut agar event ini bisa menjadi agenda tahunan yang lebih besar dan profesional.

“Turnamen JKU selalu dinanti para player. Terima kasih kepada sponsor serta Pemerintah Daerah yang mendukung penuh kegiatan ini,” ujarnya.

Pada partai final, tim Lay Family berhasil tampil gemilang dengan menundukkan Tim Royalti tiga game tanpa balas. Sementara posisi ketiga diraih oleh tim Lay Familia.

Antusiasme peserta terlihat dari jumlah tim yang mengikuti turnamen. Untuk kategori PUBG, tercatat 20 tim berpartisipasi, sedangkan Mobile Legends diikuti 50 tim dari berbagai daerah. Hadiah uang tunai dan doorprize senilai total Rp25 juta menambah semarak jalannya kompetisi.

Bupati Kayong Utara Romi Wijaya dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tinggi kepada JKU yang konsisten menggelar turnamen esport. Ia menilai kegiatan ini mampu menjadi sarana positif bagi anak muda dalam menyalurkan bakat serta menjauhkan mereka dari aktivitas negatif.

“Pemerintah daerah mendukung penuh kegiatan semacam ini, karena esport telah menjadi bagian dari olahraga modern yang berkembang pesat. Harapan kita, dari Kayong Utara bisa lahir atlet esport berprestasi di tingkat nasional bahkan internasional,” kata Romi.

Dengan berakhirnya Season III ini, JKU berkomitmen untuk mempersiapkan turnamen yang lebih meriah pada tahun berikutnya. (*)