Vihara Tengah Laut di Sungai Kakap Jadi Destinasi Wisata di Momen Imlek
KUBU RAYA, insidepontianak.com - Kabupaten Kubu Raya memiliki sebuah vihara yang unik, di mana vihara tersebut dibagun di tengah-tengah laut. Vihara ini bernama Hian Bu Ceng Tua atau dikenal juga dengan nama Xiao Yi Shen Tang.
Bagi masyarakat setempat, vihara tersebut sudah sangat familiar. Mereka menyebutnya Pekong Laut. Sebutan itu pun melekat dan mengakar sampai saat ini.
Vihara itu dibangun sejak tahun 1972. Artinya, usianya sudah 52 tahun. Struktur bangunanya masih sangat kokoh, walau setiap waktu dihempas ombak lautan.
Bentuk bangunan vihara tertua di Kecamatan Sungai Kakap itu juga memiliki karakteristik yang unik dan berbeda dengan vihara lainnya.
Tampak dari kejauhan saat berada masih di kapal motor air, kita akan mendapati sebuah papan nama beraksara China, dipajang di atas pintu.
Aksara itu dibaca dengan sebutan: Xiao Yi Shen Tang. Berarti Vihara Dharma Bakti, atau biasa juga disebut Hian Bu Ceng Tua bermakna kumpulan dewa-dewa.
Selain itu, di semua sisi bagunanya pun juga terbuat dari bagunan kayu belian atau kayu ulin. Dinding bagunanya berwarna biru, kontras dengan warna merah pada atapnya.
Sementara saat sampai di depan pintu vihara, pengunjung akan melihat lukisan sosok para dewa-dewa. Keunikan vihara ini lah yang membuatnya menjadi situs destinasi wisata budaya.
Sehingga tak hayal, jika momen perayaan Imlek tiba, orang-orang tionghoa dari luar Kalbar berdatangan ke vihara tersebut.
Sebagian dari mereka yang berkunjung, datang untuk beribadah. Tetapi ada juga sebagian hanya datang untuk bersantai menikmati keindahan lautan di atas vihara.
Untuk mengunjungi Vihara tersebut, anda harus menggunakan kapal motor. Salah satunya kapal wisata yang berada di dermaga Sungai Kakap. Tarifnya Rp20 ribu per orang.(andi)***
Leave a comment