Wali Kota Pontianak Melepas Keberangkatan 439 Jemaah Haji, Berikan Pesan dan Bantuan Uang Tunai

2025-06-01 09:07:36
Wali Kota Pontianak Edi Kamtono bersama Istri bersalaman dengan salah satu Jamaah Haji dari Kota Pontianak. (Istimewa)

PONTIANAK, insidepontianak.com — Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, melepas keberangkatan 439 Jemaah Calon Haji (JCH) asal Kota Pontianak di Aula Arafah 2 Asrama Haji Batam, Jumat (30/5/2025) sore. 

Ratusan jemaah tersebut tergabung dalam kloter 26, yang diberangkatkan menuju Jeddah, Arab Saudi, melalui tiga kali penerbangan dari Bandara Hang Nadim Batam.

Edi Kamtono tak lupa menyampaikan sejumlah pesan. Ia mengajak seluruh jemaah haji Pontianak meluruskan niat sebelum menunaikan ibadah haji, dengan harapan agar segala proses peribadatan berjalan lancar dan menjadi haji yang mabrur.

“Segala perlengkapan juga harus dijaga dengan baik. Mari luruskan niat agar dimudahkan setiap proses ibadah di Tanah Suci dan menjadi haji yang mabrur,” ujar Edi.

Selain memberikan pesan, Pemerintah Kota Pontianak juga menyalurkan bantuan berupa uang tunai sebesar Rp1,5 juta kepada masing-masing jemaah. Bantuan tersebut diharapkan dapat bermanfaat bagi para jemaah selama menjalankan ibadah haji.

“Nilainya tidak besar, tetapi semoga bisa bermanfaat bagi jemaah,” ucap Edi.

Pemkot Pontianak turut mengirimkan petugas pendamping, termasuk tim medis, untuk memastikan kondisi kesehatan para jemaah menjelang keberangkatan ke Tanah Suci. Pemeriksaan kesehatan dilakukan untuk memastikan kesiapan fisik seluruh calon haji.

“Kami ingin memastikan kesiapan fisik para JCH ini. Para dokter telah melakukan pemeriksaan. Mudah-mudahan semuanya sehat dan kembali dengan selamat,” imbuhnya.

Dari ratusan jemaah asal Kota Pontianak, tercatat Nura Husna Sahila (18) sebagai jemaah termuda. Remaja asal Jalan Putri Dara Hitam ini menunaikan ibadah haji menggantikan mendiang ayahnya yang wafat sebelum sempat berangkat. Sang ayah telah mendaftar haji sejak tahun 2012 dan dijadwalkan berangkat tahun ini, namun takdir berkata lain.

“Perasaannya campur aduk. Senang karena bisa berhaji di usia muda dan dapat banyak bantuan, terutama dari Wali Kota dan Kemenag. Tapi juga sedih karena harus menggantikan Bapak yang sudah meninggal dunia. Semoga ini menjadi pahala untuk beliau,” tutur Nura.

Menjelang keberangkatan, Nura mengaku mempersiapkan diri secara fisik dan mental, serta memperbanyak doa agar ibadahnya diterima. Ia juga menyampaikan apresiasi atas pelayanan dan pendampingan yang diberikan Pemkot dan Kemenag Kota Pontianak selama proses pemberangkatan.

“Semoga ibadah haji ini diterima oleh Allah, dan semoga Bapak tenang di sana karena sudah digantikan anaknya,” ujarnya haru.

Rombongan JCH asal Kota Pontianak ini dijadwalkan berangkat menuju Jeddah dan melanjutkan perjalanan ke Makkah untuk menunaikan rangkaian ibadah haji.***

Leave a comment