Listrik di Kalbar Aman dan Andal, Perayaan Malam Misa Natal 2025 Khidmat

2025-12-28 12:45:19
GM PLN UID Kalbar, Maria G.I. Gunawan, berfoto bersama Wakil Gubernur Kalimantan Barat Krisantus Kurniawan dan istri, Uskup Agung Kalimantan Barat Mgr Agustinus Agus, serta Pastor Alexius Alex Mingkar usai mengikuti ibadah Misa di Gereja Katedral Santo Yosef, Pontianak. (Istimewa)

PONTIANAK, insidepontianak.com – Malam Misa Natal 2025 di seluruh Kalimantan Barat berlangsung khidmat. Umat beribadah dengan tenang. Sukacita Natal terasa utuh.

Di balik kekhusyukan itu, listrik hadir tanpa gangguan. PLN UID Kalbar memastikan pasokan listrik aman dan andal sepanjang rangkaian ibadah.

Sejak jauh hari, petugas disiagakan di titik-titik strategis. Gereja besar. Pusat kegiatan ibadah. Semua mendapat perhatian khusus.

Inspeksi jaringan dilakukan menyeluruh. Peralatan distribusi diperiksa. Pemeliharaan preventif diperkuat. Beban listrik dipantau secara real time.

Tujuannya menjaga stabilitas pasokan selama malam suci berlangsung. PLN juga mengecek intensif gardu, jaringan distribusi, dan sistem proteksi di sekitar gereja. Petugas siaga 24 jam.

Tak hanya itu, respons cepat disiapkan bila potensi gangguan muncul. Hasilnya, seluruh Misa Natal berjalan lancar. Tanpa kedip. Tanpa padam.

Daniel, jemaat Gereja Katedral Santo Yosef Pontianak, merasakan langsung keandalan listrik. Menurutnya, listrik yang stabil membuat ibadah terasa lebih nyaman.

“Selama Misa Natal, listrik tidak mengalami gangguan. Penerangan dan tata suara berfungsi sangat baik. Kami bisa beribadah dengan tenang. Terima kasih PLN,” ucapnya.

Apresiasi juga datang dari Pastor Gereja Katedral Santo Yosef Pontianak, Pastor Alexius Alex Mingkar. Ia menilai kesiapan PLN berperan besar dalam kelancaran ibadah.

“Pasokan listrik yang stabil sangat membantu umat beribadah dengan damai dan penuh sukacita. Terima kasih atas pelayanan PLN,” tuturnya.

General Manager PLN UID Kalimantan Barat, Maria G. I. Gunawan, menjelaskan, pengamanan kelistrikan dilakukan melalui koordinasi intensif dengan pengurus gereja dan pemangku kepentingan terkait.

Semua kebutuhan kelistrikan dipastikan terpenuhi. Dari pencahayaan hingga sistem tata suara.

“PLN berkomitmen hadir di setiap momen penting masyarakat. Termasuk perayaan Misa Natal. Keberhasilan ini lahir dari kesiapan sistem, kolaborasi yang solid, dan dedikasi petugas di lapangan,” ujar Maria.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh insan PLN yang tetap bertugas di tengah libur Natal. Kesiapsiagaan, kata dia, akan terus dijaga hingga perayaan Tahun Baru 2026.

PLN ingin memastikan satu hal sederhana namun penting: masyarakat Kalimantan Barat dapat menutup akhir tahun dengan rasa aman, nyaman, dan penuh sukacita.***

Leave a comment