Bus Tak Mampu Menanjak Bukit Genting Lanjak, GM Damri Sampaikan Penyebabnya

KAPUAS HULU, Insidepontianak.com - GM Perum Damri Pontianak, Ahmad Bukhari buka suara terkait insiden bus Damri yang tak bisa menanjak di kawasan Bukit Genting Lanjak, Kabupaten Kapuas Hulu saat membawa pejabat Kementerian Perhubungan Sarawak. Akibatnya, rombongan tersebut pun berjalan kaki sejauh 200 meter.
Ahmad Bukhari menjelaskan, kejadian tersebut terjadi pada Selasa (29/07/2025) kemarin. Tepatnya, di tanjakan Bukit Lanjak. Saat itu kendala teknis terjadi. Bus tak mampu bergerak optimal di jalur yang kontur medan terkenal menanjak ekstrem.
"Kami memahami bahwa kejadian seperti ini bisa menimbulkan kekhawatiran. Ini menjadi perhatian dan bahan evaluasi serius bagi kami," kata Ahmad Bukhari, kepada Insidepontianak.com, di Putussibau, Kamis (31/07/2025).
Bukhari mengatakan kejadian itu bisa segera di atas di lapangan seluruh rombongan pelanggan tetap dapat melanjutkan perjalanan dengan aman dan lancar hingga tiba di Putussibau menggunakan Armada Damri.
Dia berjanji, kedepannya akan terus memastikan aspek kesiapan operasional dan kesesuaian teknis dengan karakteristik rute, khususnya di jalur-jalur dengan kondisi medan yang menantang.
"Komitmen kami adalah senantiasa memberikan layanan yang aman, andal, dan nyaman bagi seluruh pelanggan Damri," kata Bukhari.
Bukhari juga menyatakan Perum Damri menyambut baik rencana kerja sama Pemerintahan Sarawak dan Pemkab Kapuas Hulu dalam pelayanan kepada masyarakat di bidang angkutan transportasi darat dengan harapan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat kedua negara.
Sementara itu, Pejabat Kementerian Pengangkutan Sarawak, Selamat Jati saat pertemuan dengan Pemkab Kapuas Hulu mengungkapkan bahwa perjalanan rombongannya yang sempat berjalan kaki hendak ke Putussibau merupakan kenangan manis.
"Itu kenangan manis lah, yang tidak bisa kami lupakan,"ucapnya sambil tertawa lebar kepada Wartawan, Rabu (30/07/2025) kemarin.
Untuk diketahui, kunjungan rombongan Kementerian Perhubungan Sarawak ke Kabupaten Kapuas Hulu melakukan dialog dengan Pemkab Kapuas Hulu dalam rangka rencana kerja sama angkutan darat rute Putussibau-Badau dan Lubok-Kuching sebagai tindaklanjut dari kesepakatan Sosek Malindo sebelumnya.(*)
Leave a comment