Jelang MTQ, Sungai Kapuas di Putussibau Meluap, Banjir Melanda, BPBD Siaga Posko Bencana

2025-09-11 17:19:12
Kondisi banjir di ruas Jalan Kalimantan, Teluk Barak Kecamatan Putussibau Selatan terus naik, Kamis (11/09/2025). (Insidepontianak/Teofilusianto Timotius).

KAPUAS HULU, insidepontianak.com - Sungai Kapuas di Putussibau, Kabupaten Kapuas Hulu, meluap akibat intensitas curah hujan yang tinggi, Kamis (11/9/2025).

Akibatnya, sejumlah wilayah mulai terdampak banjir, termasuk di Kelurahan Kedamin Hilir dan Desa Tanjung Jati.

Bencana banjir musiman ini dikhawatirkan akan mengganggu penyelenggaraan MTQ Kalbar ke-XXXIII yang akan dipusatkan di Putussibau pada 14–20 September 2025.

Berdasarkan pantauan Insidepontianak.com di lapangan, genangan banjir terparah terjadi di Kecamatan Putussibau Selatan.

Ruas Jalan Kalimantan di Teluk Barak, Kelurahan Kedamin Hilir, mulai terendam sejak pukul 07.00 WIB dengan perkiraan ketinggian air 30–50 cm.

Situasi ini membuat kendaraan tidak dapat melintas. Selain itu, banjir juga melanda Desa Tanjung Jati di kecamatan yang sama.

Posko Bencana Disiagakan

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas Hulu, Gunawan, menyatakan pihaknya telah menyiagakan petugas gabungan di posko bencana.

"Meskipun konsentrasi kami terbagi menjelang MTQ, kami tetap menyiagakan posko bencana untuk kondisi darurat ke depannya," kata Gunawan.

Gunawan mengingatkan beberpa desa yang rawan banjir agat warganya waspada. Terutama yang berada di jalur perhuluan selatan seperti Kalis dan Pengkadan.

Di wilayah itu dilaporkan, banjir sudah melanda sejak Rabu kemarin, meski kondisi air di daerah perhuluan berangsur surut, namun daerah hilir sungai di pesisir justru sekarang menjadi rawan.

Atas sistuasi ini, Gunawan mengimbau masyarakat untuk tetap waspada mengingat curah hujan yang masih tinggi.

"Kami akan terus memantau perkembangan bencana dan tetap siaga. Mudah-mudahan intensitas hujan berkurang sehingga kegiatan MTQ bisa berjalan lancar," pungkasnya.***

Leave a comment