Korban Longsor di Natuna Dirujuk ke RSUD Pemangkat Lewat Pelabuhan Kapet

SAMBAS, insidepontianak.com - Seorang pasien korban longsor di Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, dirujuk ke RSUD Pemangkat, Kecamatan Pemangkat, Kabupaten Sambas, Provinsi Kalbar, Kamis (9/3/2023). Pasien tersebut bernama Desi Indrawati berusia 36 tahun, warga Desa Pangkalan, Pulau Serasan yang menderita sakit akibat hantaman benda tumpul di bagian pelvis atau tulang pinggulnya. Korban longsor di Natuna, Pulau Serasan tersebut dirujuk ke Kabupaten Sambas dengan Kapal Roro Bahtera Nusantara 01 dan bertambat ke Pelabuhan Kapet, Desa Singaraya, Kecamatan Semparuk. Alasan dibawa ke Kabupaten Sambas karena lebih dekat daripada di bawa ke Tanjung Pinang, Kepulauan Riau. Sebelumnya sejumlah pasien rujukan juga di bawa ke Provinsi Kalbar lewat Pelabuhan Dwikora Pontianak. Berdasarkan laporan, Kapal Roro Bahtera Nusantara 01 yang merapat ke Pelabuhan Kapet, Kamis malam membawa 193 penumpang. Terdiri dari 192 penumpang umum dan 1 pasien rujukan korban longsor. Danpos SAR Sintete, Zulhizah mengatakan, sebagian penumpang Kapal Roro Bahtera Nusantara 01 yang merapat ke Pelabuhan Kapet, adalah warga Pulau Serasan yang punya keluarga di Sambas. "Hari ini kami membantu evakuasi dari kapal, seorang korban longsor dari Pulau Serasan untuk dirawat ke RSUD Pemangkat. Jumlah penumpang keseluruhan ada 193 orang termasuk pasien rujukan," katanya. Zulhizah mengatakan, proses evakuas dari kapal di Pelabuhan Kapet menuju RSUD Pemangkat berjalan lancar tanpa hambatan. Dia berterimakasih dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas yang sudah siaga di Pelabuhan Kapet menyambut kedatangan pasien rujukan tersebut. Selain itu, proses evakuasi juga dibantu Polsek Semparuk, Camat Semparuk, Danramil Pemangkat, dan Polairud Polda Kalbar Polres Sambas. (Yak)