Warga Keluhkan Jalan Penghubung Tiga Desa di Tekarang Sambas Rusak Parah

SAMBAS, insidepontianak.com – Warga di Kecamatan Tekarang, Kabupaten Sambas, mengeluhkan kondisi jalan penghubung antar desa yang rusak parah. Jalan tersebut menghubungkan Desa Sarimakmur, Desa Tekarang, dan Desa Sempadian, dan sehari-hari menjadi akses utama warga, termasuk anak-anak yang berangkat ke sekolah.

Rudi, warga Desa Sarimakmur, mengatakan kerusakan jalan itu sudah berlangsung sejak lama, namun beberapa waktu terakhir kondisinya makin parah.

“Jalan yang rusak itu sudah lama banget, tapi yang parah itu baru-baru ini. Habis ditimbun pakai tanah kong, kena hantam hujan jadi kayak gitu,” ujarnya, Rabu (26/11/2025).

Ia mengaku sejak kecil sudah terbiasa melihat jalan itu dalam kondisi rusak, namun tidak separah sekarang. Upaya penimbunan yang pernah dilakukan juga dinilai tidak efektif karena tidak bertahan lama.

“Dari aku masih kecil aja jalan sudah kayak gitu, tapi nggak separah ini. Yang nimbun pakai batu kong itu saya nggak tahu dari pihak mana,” tambahnya.

Kerusakan jalan berupa lubang-lubang besar dan permukaan yang becek dan licin ketika hujan, membuat pengguna jalan harus ekstra hati-hati. Rudi menyebut, sudah ada warga yang terjatuh saat melintas.

“Pernah ada yang jatuh, kasihan sama anak-anak yang mau pergi ke sekolah,” katanya.

Sebagai warga yang setiap hari menggunakan akses tersebut, Rudi berharap pemerintah segera turun tangan memperbaiki jalan penghubung tiga desa itu.

“Harapannya semoga bisa diperbaiki. Ini jalan utama kami, apalagi dipakai anak-anak sekolah,” pungkasnya. (*)