15 Desa di Sanggau Dipersiapkan Jadi Desa Cerdas
SANGGAU, insidepontianak.com - Sebanyak 15 desa dari sepuluh kecamatan di Kabupaten Sanggau dipersiapkan menjadi desa cerdas dalam program yang diluncurkan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal Dan Transmigrasi Republik Indonesia.
Proses pendampingan terhadap lima belas desa tersebut dilakukan selama dua tahun oleh duta digital yang ditunjuk di daerah masing-masing.
Desa cerdas dipahami sebagai desa yang mampu meningkatkan kehidupan masyarakat desa melalui peningkatan literasi dan pemanfaatan teknologi guna menyelesaikan permasalahan dalam berbagai aspek pembangunan desa.
Desa cerdas tidak hanya bicara tentang teknologi dan digitalisasi, tetapi menekankan pada peningkatan kapasitas masyarakat dan pemerintahan untuk pembangunan desa yang lebih berkualitas.
Duta Digital Kabupaten Sanggau, Ihsan Pranadega Nasution menerangkan bahwa program desa cerdas sendiri memiliki enam pilar dalam realisasinya yakni smart people, yang menghendaki meningkatnya kesadaran, pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam menggunakan dan memanfaatkan teknologi digital.
"Kemudian smart economy, pemanfaatan teknologi untuk menunjang aktivitas perekonomian masyarakat desa. Ada smart mobility, peningkatan sarana infrastruktur digital untuk menunjang mobilitas informasi dan komunikasi yang ada di desa," kata Ihsan, Rabu (12/4/2023).
Lebih lanjut, ia menyampaikan smart governance yakni meningkatkan kualitas pelayanan pemerintahan desa dengan memanfaatkan paltform digital. Selanjutnya, smart environment, yakni pemanfaatan teknologi untuk mendorong pengelolaaan sumber daya alam desa yang bijak dan berkelanjutan.
"Terakhir, smart living yaitu pemanfaatan teknologi untuk memudahkan aktivitas kehidupan masyarakat dalam kehidupan keseharian," ujarnya.
Program desa cerdas itu merangkul berbagai komunitas yang ada di desa binaan tersebut seperti PKK, Posyandu, karang taruna, kelompok tani dan kelmpok lainnya. (Candra)
Leave a comment