Peringati HUT Kabupaten Sanggau ke-409, Pemkab dan Keraton Surya Negara Laksanakan Ritual Adat

SANGGAU, insidepontianak.com -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sanggau dan Keraton Surya Negara melaksanakan ritual adat Bebuang, Ruah Rasul dan Doa Tolak Bala di Istana Suraya Negara pada Rabu (19/3/2025) sore.
Ritual adat itu dilaksanakan dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) Kabupaten Sanggau yang ke-409.
Wabup Sanggau, Susana Herpena mengatakan, ritual adat yang dilaksanakan merupakan bentuk permohonan kepada tuhan agar memberikan kesehatan dan menghindarkan mara bahaya bagi seluruh masyarakat Kabupaten Sanggau.
Dalam memperingati HUT Kabupaten Sanggau ke-409, Susana Herpena mengajak seluruh masyarakat untuk kembali mengenang jasa para raja, leluhur dan pahlawan yang telah berjuang mendirikan dan membangun Kabupaten Sanggau.
"Dengan menunjukkan sikap kita, menjunjung tinggi rasa persaudaraan. Karena kata membangun, melanjutkan perjuangan para pahlawan dan leluhur kita dulu harus ada kekompakan dan harus bersatu," kata Susana Herpena saat diwawancarai usai acara di Istana Surya Negara Sanggau.
Selain itu, Wabup, Susana juga menghimbau masyarakat Kabupaten Sanggau untuk menjaga dan melestarikannya alam yang menjadi aset berharga Kabupaten Sanggau, tidak mencemari dan merusak alam.
"Saya juga menghimbau kita untuk saling bergotong royong, kita bergandengan tangan pertama untuk tidak membuang sampah ke sungai, itu salah satu wujud kita memperingati HUT Sanggau. Semakin ditingkatkan kebersihan kota kita," ujarnya.
Sementara itu, Raja Sanggau, Gusti Arman mengapresiasi pemerintah daerah yang sangat antusias memperingati hari jadi Kabupaten Sanggau yang ke-409.
Kemudian, ia mengajak seluruh pemimpin dan element masyarakat untuk meningkatkan persatuan dalam membangun Kabupaten Sanggau.
"Adapun hal positif atau himkah yang dapat kita petik dari pada memperingati hari jadi Sanggau ini, baik pemimpinnya dan masyarakatnya ialah kita harus saling bahu membahu, saling bekerja sama, bersinergi demi suksesnya pembangunan yang ada di Kabupaten Sanggau ini," ucap Raja Sanggau, Gusti Arman.
Raja Sanggau, mengajak seluruh masyarakat untuk tidak melupakan sejarah berdiri Kerajaan Sanggau yang merupakan cikal bakal adanya Kabupaten Sanggau.
Serta, mengenang jasa para leluhur dan tokoh-tokoh yang telah memperjuangkan dan membangun Kabupaten Sanggau.
"Istilahnya, bahasa Bung Karno itu Jasmerah, kita jangan sekali-kali melupakan sejarah. Jadi inilah kolaborasi yang ditunjukkan pemerintah daerah Kabupaten Sanggau dan seluruh masyarakat Sanggau juga, secara antusias menyambut haji jadi Kota Sanggau ini," pungkasnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Sanggau bersama Keraton Surya Negara juga telah melaksanakan ziarah ke Makam Raja-Raja Sanggau, Penembahan Ade Muhammad Said dan Makam M.Th Djaman.
Selain itu, Pemkab Sanggau juga melakukan ziarah ke Makam Pahlawan lokal Kabupaten Sanggau yakni, Pangsuma, di Kecamatan Meliau. (Ans)
Tags :

Leave a comment