SPMB 2025 di Sanggau, Alipus: Ada Sekolah Alami Kelebihan Pendaftar

SANGGAU, insidepontianak.com -- Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Sanggau, Alipius mengatakan pada SPMB 2025 sejumlah sekolah mengalami kelebihan pendaftar dari kuota murid yang diterima.

"Seperti kemarin yang sudah melaporkan dari Entikong, di beberapa SMP di Entikong itu, banyak sekali sekolah-sekolah yang overkapasitas pendaftar. Padahal kita sudah mengolokasikan, SPMB di masing-masing sekolah," kata Alipius kemarin.

Kondisi serupa juga dilaporkan terjadi di Kecamatan Sekayam, menurut Alipius, fenomena sekolah tertentu "favorit" diserbu pendaftar karena faktor orang tua murid. Kondisi tersebut tentunya menimbulkan persaingan, sehingga dipastikan ada calon peserta didik tersingkir.

"Karena rata-rata orang tua ini mencari sekolah-sekolah yang favorit, seperti itu. Sementara kuota sekolah-sekolah kan sudah ditentukan batasannya," ujar Alipius.

"Sehingga nanti mungkin sisanya belum diterima disekolah tertentu itu akan kita alokasikan ke sekolah-sekolah terdekat yang kuotanya masih tersedia, seperti itu," tambahnya.

Terkait proses SPMB hingga kini belum ada permasalahan yang dialami calon peserta didik atau orang tua yang dilaporkan langsung ke Disdikbud Sanggau.

"Mudah-mudahan semua anak-anak yang usia sekolah, terutama yang di tingkat SMP, karena SMP ini kan memang lulusan tamatan-tamatan SD yang ada, bisa tertampung semua," pungkasnya. (ans)