Pemkot Singkawang Larang ASN-TNI-Polri Gunakan Gas Melon, Surat Edaran Segera Diterbitkan

2025-02-05 14:45:07
Ilustrasi - Gas melon 3 kilogram. (Net)

SINGKAWANG, insidepopntianak.com - Pemerintah Kota Singkawang akan memberlakukan kebijakan pelarangan penggunaan gas elpiji 3 kg bagi ASN, TNI dan Polri.

Pj Wali Kota Singkawang, Sumastro mengatakan, surat erdarannya segera dikeluarkan sebagai dasar kebijakan tersebut. 

“Khusus untuk ASN, termasuk juga TNI/Polri, saya akan segera terbitkan surat edaran larangan menggunakan LPG 3 kilogram,” kata Sumastro mengutip Antara.

Ke depan ASN, TNI dan Polri akan dialihkan menggunakan gas yang tidak bersubsidi.

Pemilik SPBE dipastikan siap membantu mempermudah ASN dan anggota TNI/Polri menukar tabung LPG 3 kilogram ke tabung LPG 5 kilogram atau 12 kilogram.

Tidak hanya itu, mereka juga siap melayani pengantaran LPG non subsidi ke rumah dengan mekanisme yang sesuai kesepakatan.

“Pihak SPBE juga sudah menyampaikan inisiatifnya untuk siap melayani layanan antar ke rumah dan nantinya diorganisir lagi proses distribusi untuk gas non subsidi,” ucapnya.

Tidak hanya kepada ASN, TNI dan Polri, Surat Edaran itu juga akan memuat ketegasan kepada pihak pangkalan, untuk menjual gas bersubsidi hanya kepada masyarakat kurang mampu.

“Karena ini adalah barang bersubsidi dan harus tepat sasaran,” ujarnya.

Sementara itu, kata dia, masyarakat yang memiliki usaha mikro akan Pemkot Singkawang mendorong untuk mendapatkan Nomor Induk Berusaha (NIB).

"Dalam artean, untuk mengurus NIB kita bantu secepatnya," ujarnya.

Kemudian untuk pelaku UMKM menengah atas tidak boleh lagi memakai LPG 3 kilogram.

"Kelompok UMKM menengah ke atas itu sudah tidak boleh lagi. Nanti kita jelaskan, tapi bagaimanapun harus kita data dengan benar di lapangan," tuturnya.

Sementara itu, Salesmen Manager Gas IV Kalbar, Imam Rizky Aryanto mengakui sempat terjadi kelangkaan LPG 3 kilogram karena banyaknya permintaan.

"Sebelumnya kan ada perayaan Natal, kemudian dilanjutkan Imlek dan tidak lama lagi bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri," katanya.

Untuk di bulan Februari ini, Pertamina sudah menyiapkan tambahan ekstra untuk LPG 3 kilogram sebanyak 26.880 tabung di Singkawang.

"Tapi LPG 3 kilogram adalah gas untuk masyarakat kurang mampu. Bagi masyarakat yang sudah mampu, gunakanlah gas non subsidi," pungkasnya.***

Leave a comment