Beralih ke Listrik PLN, Produksi PT Fajar Saudara Kusuma Meningkat Dua Kali Lipat
PONTIANAK, insidepontianak.com – Komitmen PLN mendukung suplai kelistrikan industri agar bisa berproduksi dengan maksimal, nyata dirasakan oleh perusahaan-perusahaan.
Ini telah dibuktikan secara langsung oleh PT Fajar Saudara Kusuma, yang berbasis di Kabupaten Sambas.
Perusahaan yang memproduksi pellet serbuk ini telah beralih menggunakan listrik PLN berkapasitas 1.450 KVA. Peralihan itu dirasa cukup memberikan dampak baik terhadap peningkatan produksi.
Vice President Director PT Fajar Saudara Kusuma, Rudi Tan Siau Khie menyampaikan, sebelumnya, perusahaan menggunakan sistem kelistrikan mandiri.
Sehingga, mesin produksi yang dimiliki dua unit tak bisa dioperasikan dalam waktu yang bersamaan. Sebab, pasokan listrik yang disuplai oleh mesin diesel dengan kapasitas 500 kVA tak cukup kuat.
Dampaknya, produksi pellet serbuk yang diolah dari cangkang kelapa sawait yang dihasilkan menjadi tak masimal.
Namun, setelah beralih ke listrik PLN dan menonaktifkan mesin diesel tersebut, perusahaan kini dapat mengoperasikan kedua mesin produksi secara bersamaan.
Alhasil produksi meningkat tajam. Biaya produksi pun cenderung lebih murah. Sebab, perusahaan tidak lagi harus membeli BBM solar, yang juga kini sulit didapatkan.
“Keputusan strategis beralih menggunakan listrik PLN ini diambil oleh perusahaan guna meningkatkan efisiensi operasional dan kapasitas produksi mereka,” jelas Rudi.
Ia juga menambahkan, langkah ini tidak hanya meningkatkan kapasitas produksi dua kali lipat, tetapi juga membuka peluang besar bagi PT Fajar Saudara Kusuma untuk mempercepat pertumbuhan penjualan.
“Terutama dalam sektor produksi pellet serbuk dari cangkang kosong kelapa sawit,” katanya.
Produk pellet serbuk ini telah menjadi salah satu andalan perusahaan, dan bahkan turut digunakan dalam skema co-firing di PLTU milik PLN.
Manager PLN UP3 Singkawang, Martinus Irianto Pasensi mengatakan, layanan tersebut diberikan sebagai dukungan perseroan terhadap perkembangan industri pengolahan kelapa sawit.
“Dengan kapasitas yang dimiliki, PLN siap memenuhi permintaan penyambungan baru dan tambah daya untuk semua golongan pelanggan termasuk kalangan industri,” kata Martinus.
Ia berharap penyalaan pelanggan baru ini dapat meningkatkan produksi dan membawa dampak positif terhadap kinerja perusahaan secara keseluruhan.
“Serta memberikan kontribusi signifikan terhadap pemenuhan kebutuhan energi terbarukan di Indonesia,” lanjutnya.
General Manager PLN Kalbar, Joice Lanny Wantania mengapresiasi atas diresmikannya penyalaan pelanggan baru ini.
“Ini bukti komitmen PLN memberikan pelayanan listrik yang andal dan berkualitas tinggi kepada masyarakat dan industri,” katanya.
Ia pun memastikan, PLN akan terus meningkatkan infrastruktur dan responsibilitas guna menjamin kebutuhan energi terpenuhi dengan baik dan andal
Di sisilain, PLN juga akan terus berkolaborasi dan menjalin kerja sama antara sektor publik dan swasta dalam memajukan infrastruktur energi dan mempercepat pembangunan ekonomi daerah, dengan terus berupaya meningkatkan efisiensi dan kualitas pelayanan.***
Leave a comment