7 Jam Diperiksa KPK, Ria Mulyadi Bergegas Keluar dari Gedung Merah Putih Menghindari Wartawan

PONTIANAK, insidepontianak.com - Mantan Ketua DPRD Kabupaten Mempawah, Ria Mulyadi diperiksa selama 7 jam oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (13/6/2025). 

Pemeriksaan Ria Mulyadi berkaitan dengan dugaan kasus korupsi pembangunan Jalan Sekabuk-Sei Sederam dan Jalan Sebukit Rama-Sei Sederam, di Kabupaten Mempawah, tahun 2015, dengan nilai proyek sebesar Rp75 miliar. 

"Pemeriksaan (Ria Mulyadi) bertempat di Gedung Merah Putih KPK," ujar juru bicara KPK, Budi Prasetyo, kepada Insidepontianak.com, Sabtu (14/6/2025). 

Sebagaimana diketahui, KPK juga telah menggeledah kantor Dinas PUPR Mempawah beberapa waktu lalu. Ria Mulyadi merupakan adik Gubernur Kalbar, Ria Norsan. 

Video Ria Mulyadi usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK beredar luas. Dari video itu terlihat, Ria Mulyadi bergegas keluar menuju hotel yang tak jauh dari gedung KPK, karena menghindari wartawan yang membrondongnya dengan sejumlah pertanyaan.

Dalam kasus dugaan korupsi pembangunan Jalan Sekabuk-Sei Sederam dan Jalan Sebukit Rama-Sei Sederam, KPK sudah menetapkan tiga tersangka. Dua dari unsur penyelenggara negara dan satu dari pihak swasta. 

Tapi, sampai sekarang, lembaga antirasuah masih merahasiakan informasi tiga nama tersangka berikut modus korupsi yang dilakukannya. 

Adapunbproyek pembangunan Jalan Sekabuk-Sei Sederam dan Jalan Sebukit Rama-Sei dilaksanakan saat Ria Norsan masih menjabat Bupati Mempawah.***