Ustaz Yusuf Mansur Bikin Heboh Lagi, Mau Beli Manchester United Rp167 T?
Insidepontianak.com - Ustaz Yusuf Mansur bikin heboh lagi, setelah ingin mengganti nama klub bola Manchester United atau MU jadi Mansur United, mengganti Real Madrid jadi Real Mansur. Dalam unggahannya di Instagram dia menyelip mau ganti YouTube jadi YouSufe.
Sebetulnya tak ada yang salah dengan caption di Instagram ustaz Yusuf Mansur yang mengatakan, "Apa aja bisa berawal dari mimpi..."
Namun masalahnya dia menyertakan foto tangkapan layar percakapan WhatsApp yang membahas soal dijualnya klub bola Manchester United seharga Rp167 triliun.
Baca Juga: Kasus Gagal Ginjal Akut, Bareskrim Tetapkan Bos CV Samudera Chemical sebagai Buronan
Yang jadi masalah, ustaz Yusuf Mansur mengatakan, angka Rp167 triliun itu murah. Dan penyataannya yang paling menohok ialah saat menyinggung tentang dream atau mimpi dan halu. Dengan kata lain, meskipun halu, asal jadi doa, pasti Manchester United bisa terbeli.
Dalam unggahannya itu, ustaz Yusuf Mansur mengawali kalimatnya bercerita tentang seseorang yang berasal dari Situbundo yang sedang terjerat utang sebesar Rp3 miliar.
Memang tak ada hubungannya dengan kabar dijualnya Manchester United, tapi singkatnya karena mendengar channel YouTube-nya, orang tersebut bisa menyelesaikan utangnya.
Baca Juga: Hari Ketujuh Pasca Gempa Cianjur, Tim SAR Fokus Cari 14 Korban Hilang
"Terus denger YouTube saya (nanti jadi YouSufe, hshehe). Harus semanget, seneng, gembira, bahagia, riang, ridha, ikhlas, sabar, syukur, kalo dikasih masalah...” tulis ustaz Yusuf Mansur, dilansir Minggu (27/11/2022).
“Makin gede makin top. Hehehe. Dan sekalian minta kaya raya, dan lainnya. Jangan cuma mampu beresin masalah dan bayar kebebanan utang yang gak kira-kira itu. Sekitar 2010-2012 ini. Kurang lebih."
Dari ceritanya itu, ustaz Yusuf Mansur menegaskan tentang mimpi tadi.
Baca Juga: Gunakan Helikopter dan Drone, Polri Sisir Lokasi Pengungsian Korban Gempa Cianjur yang Terisolir
"Jadi, MULAILAH BERMIMPI, PUNYA IMPIAN, YANG GA MUNGKIN. Toh ga mungkin kan kata kita. Kalo Kata Allah? Mana ada yang ga mungkin? Bawa dah ke Allah. Jadiin doa-doa... Dibawa ibadah dan amal-amal saleh. Sungguh, Allah Maha Pemurah...," tulisnya lagi.
Namun netizen justru menyoroti jawaban di kolom chat WhatsApp yang fotonya dia unggah di laman Instagram-nya itu. Ustad Yusuf Mansur menulis begini:
"Hehehe. Asli. Murah itu. Hahaha. 167T doangan. Kita-kita nih, harus bedain antara DREAM dengan HALU. Halu pun aslinya, tak apa. Asal dibawa ke Allah, jadi doa. Dan ada ikhtiar, setipis apapun, dan berproses."
Baca Juga: Gunakan Helikopter dan Drone, Polri Sisir Lokasi Pengungsian Korban Gempa Cianjur yang Terisolir
Gara-gara unggahan inilah, isu ustaz Yusuf Mansur mau membeli klub bola Manchester United merebak di media sosial. Apalagi Ustad Yusuf Mansur mengatakan, '167T doangan', yang netizen anggap sebagai angka yang murah.
"Halu dan mimpi itu beda2 tipis ustad. Begitupun gila dan org yg terlalu pintar jg beda2 tipis. Boleh bermimpi asal yang realistis," komentar netizen dengan akun @umardn.7.
"YouTube jadi yousufe... realmadrid jadi realmasjid.. Si raja haluuu," tambah netizen dengan akun @yog1ptr4.
Baca Juga: Anniversary ke-7, YNCI Pontianak Suguhkan Hiburan Berbagi Kebahagiaan
Sebelumnya kalimat mau membeli klub bola asal Inggris itu sudah pernah ustaz Yusuf Mansur kemukakan dalam podcast bersama Dahlan Iskan.
Saat itu Dahlan Iskan bertanya tentang alasan awal mula ketertarikannya sebagai ustad yang terjun ke dunia saham.
"Saya merasa kita semua adalah ambassadornya Indonesia, saya beli perusaahan di Ambaria, di polandia. Malah kita sempat becanda mau beli Manchester United, mau diganti jadi Mansur United, hahahaha, Real Madrid mau jadi Real Mansur," jelas ustaz Yusuf Mansur kepada Dahlan Iskan, dilansir dari YouTube DI's Way, Minggu (27/11/2022).
Baca Juga: Pusdokkes Polri Terjunkan 247 Tenaga Medis Bantu Korban Gempa Cianjur
Potongan percakapan antara ustaz Yusuf Mansur dan Dahlan Iskan ini pun kemudian viral di media sosial. Padahal obrolan keduanya itu sudah terjadi setahun lalu (2021).
Memang, dalam podcast itu ustaz Yusuf Mansur kemukakan alasanya, menurutnya sebagai ambassador Indonesia, dan seorang muslim, maka harus masuk ke ruang-ruang publik, bukan ke ruang-ruang kosong.
"Kita sering tidak mengeksplor,tidak masuk ke ruang-ruang publik, karena itu sudah saatnya masuk ke ruang-ruang publik. Kita ajak pengajian gak datang, kita ajak senam, malah datang, kita ajak masak-masak, banyak yang datang, karena itu harus masuk ke ruang publik," terangnya menjawab pertanyaan Dahlan Iskan.
Baca Juga: Polri Berupaya Kembalikan Senyum Anak dan Ibu Korban Gempa Cianjur Melalui Trauma Healing
"Kami buka cooking class, umat datang, akhirnya kami masuk ke bisnis restoran. bahkan ada restoran kami yang omsetnya mencapai 1 T per tahun," sambungnya.
Dalam podcast bersama Dahlan Iskan itu, ustaz Yusuf Mansur juga mengaku dia keberatan jika dikenal sebagai seorang pebisnis dan pengusaha yang sukses. Usaz Yusuf Mansur lebih senang disebut pendakwah, karena apa yang dilakukannya adalah bagian dari berdakwah.
"Sebagai pendakwah saya keberatan disebut pebisnis, usatad itu adalah derajat yang gak bisa ditawar-tawar lagi," katanya.***
Leave a comment