Sehebat Apa Jeroan Asus Zenbook 14? Prosesor AMD Ryzen 7 5000 Series Diklaim Handal untuk Pekerjaan Berat

2024-11-17 02:12:34
Ilustrasi
PROBOLINGGO, insidepontianak.com – Asus Zenbook 14 mendapatkan sentuhan dari jeroan yang tergolong canggih. Prosesor yang diusung olehnya salah satunya berup AMD Ryzen 7 5000 series. Asus Zenbook 14 mengklaim, bahwa dirinya dapat mengeksekusi pekerjaan cukup berat melalui jeroan AMD Ryzen 7 5000 series tersebut. Sehingga, laptop ini mendapatkan rak pasaran tersendiri kepada kaum content creator. Spek jeroan lain pada Asus Zenbook 14 juga mengimbangi prosesor AMD Ryzen 7 5000 series tersebut. Sebut saja pada sektor RAM dan penyimpanan internal yang tergolong berkapasitas besar. Agar tidak terjadi misinformasi, jeroan AMD Ryzen 7 5000 series yang dimiliki oleh Asus Zenbook 14 hanya terdiri dari satu jenis laptop saja. Nama lengkapnya sendiri berupa Asus Zenbook 14 UM425UAZ. Bila ingin membeli Asus Zenbook 14 tanpa menyebutkan kode di atas, bisa dipastikan akan disodorkan dengan macam-macam Asus Zenbook 14 yang memiliki jeroan berbeda. Adapun AMD Ryzen 7 5000 series ini merupakan prosesor generasi Lucianne U. Spek otak tersebut juga biasa dipakai oleh laptop yang berada di kelas midrange. Tidak hanya itu saja, generasi Lucianne U juga menjadi ciri khas laptop yang keluar di pertengahan tahun 2022 sampai awal tahun 2023. Oleh karena itu, jeroan tersebut menjadi prosesor trendi dan snagat relevan untuk pekerjaan komputasi kekinian. Adapun jenis prosesor tersebut memilki nama lengkap berupa AMD Ryzen 7 5700U. Kehadirannya pada sebuah laptop tidak perlu diragukan lagi, karena sangat ahli untuk mengoperasikan pekerjaan cukup berat. AMD Ryzen 5000 series tersebut dapat berlari cukup kencang, yakni pada kecepatan minimum 1.8 GHz hingga TurboBoost di 4.3 GHz. Tidak hanya itu saja, AMD Ryzen 7 5700U ini juga diarsiteki oleh Zen 2. Pada bagian CPU diisi oleh jenis Octa Core, alias terdapat 16 Threads di dalamnya. Karena memfokuskan pada pekerjaan content creator, Asus Zenbook 14 memiliki Graphic Processing Unit berupa AM Radeon RX Vega 8TGPU yang sudah terintegrasi, sayangnya GPU ini tidak didukung dengan diskrit independen grafis. GPU tersebut mengusung 512 shader core, 32 TMUs, dan 8 ROPs yang diarsiteki oleh Vega. Kecepatannya berada di angka 1.900 MHz dengan dukungan memori sistem shared antarmuka. Perlu diektahui, Asus Zenbook 14 telah menyediakan sistem software berupa Windows 11 Home. Terdapat lisensi Microsoft Office Home and Student 2021 secara gratis dalam bentuk pre-installed. Sedangkan untuk kelebihan multitasking, Asus Zenbook 14 rupanya mengandalkan jenis RAM sebesar 16 GB. Kekurangannya yakni jenis yang dipakai berupa on-board, atau tidak biss diupgrade lagi. Kemudian untuk menginbangi RAM besar itu, Asus Zenbook 14 juga disediakan memori internal seluas 512 GB. Berkat ini, laptop yang berada di kelas midrange pun mendapatkan proses loading yang sangat cepat. Baterai yang ditandemkan di dalamnya berupa berjenis 4 cells dengan kapasitas 67 Whr. Mereka mengklaim baterai tersebut dapat bertahan selama 18 jam dalam penggunaan standard. Kelevihan pada baterai Asus Zenbook 14 ini karena ditopang oleh sistem fast charging. Untuk mengisi daya ulang sebanyak 60 persen saja tidak perlu memakan waktu lama, hanya di rentang 49 menit. Mengutip dari laman resmi Asus Indonesia, harga Asus Zenbook 14 di pasar Nusantara berada di tarif Rp 15,3 juta. Harga ini tergolong murah untuk suatu laptop yang memposisikan dirinya kepada pembuat konten. (Dzikrullah). ***

Leave a comment