Pertolongan Pertama pada Orang Pingsan, Jangan Salah Langkah, Ini Urutannya

2024-09-28 18:22:14
Ilustrasi
MEDAN, insidepontianak.com - Idealnya orang pingsan langsung mendapat perawatan medis. Namun bagaimana jika mendadak, pertolongan pertama apa yang harus dilakukan dan seperti apa langkah yang harus diambil? Nah, langkah atau urutan pada pertolongan pertama adalah penting. Pasalnya, jika salah penanganan bisa berisiko fatal bagi si penderita pingsan. Penanganan terhadap orang pingsan sebenarnya tergantung pada penyebabnya. Namun, ada cara umum yang dapat dilakukan sebagai pertolongan pertama. Anda cukup paham dengan langkah-langkahnya saja. Mengutip alodokter.com, Kamis (15/6/2023), pingsan dapat dialami oleh siapa pun dan kapan saja. Misalnya, ketika tubuh terlalu lelah, telat makan, mengubah posisi tubuh terlalu cepat, atau saat berdesak-desakan. Pingsan yang bukan disebabkan oleh kondisi medis serius biasanya tidak berbahaya dan penderitanya bisa sadar dengan sendirinya setelah beberapa waktu. Namun, pingsan perlu diwaspadai jika disertai tanda dan gejala lain. Gejala atau tanda yang dimaksud adalah nyeri dada, sesak napas, dan detak jantung tidak teratur. Apalagi jika bibir membiru, kulit pucat dan dingin, kejang, dan sebagainya. Ketika hal itu muncul, maka medislah jawabannya. Berikut ini adalah secara umum langkah pertolongan pertama pada orang pingsan, tepatnya sebelum orang tersebut ditolong oleh dokter di rumah sakit: - Pindahkan orang yang pingsan ke lokasi yang aman dan nyaman, misalnya jika pingsan di jalan, coba pindahkan orang tersebut ke tepi jalan - Jika pingsan disebabkan oleh hawa panas, pindahkan orang tersebut ke tempat yang lebih teduh dan pastikan dia mendapatkan udara segar - Minta bantuan orang lain untuk menghubungi ambulans atau rumah sakit terdekat - Periksa kondisi orang yang pingsan, panggil orang tersebut dan lihat apakah ia dapat memberi respon atau menjawab panggilan - Perhatikan juga apakah orang tersebut dapat bernapas dan terdapat denyut nadi di lehernya - Posisikan secara terlentang dan naikkan kakinya lebih tinggi sekitar 30 cm dari dada, guna mengembalikan aliran darah kembali ke otak - Jika pingsan saat duduk, baringkan orang tersebut di lantai atau permukaan yang datar - Jangan lupa untuk melonggarkan pakaiannya, agar dia dapat lebih mudah dan nyaman untuk bernapas - Ketika sadar, berikan dia minuman manis seperti teh manis, untuk meningkatkan gula darah dan mengembalikan energi yang diperlukan tubuhnya - Jika dia muntah, miringkan kepalanya agar tidak tersedak dan muntahannya tidak mengenai dirinya - Jika orang tersebut tetap tidak sadarkan diri hingga beberapa menit lamanya, tidak bernapas, atau denyut nadinya tidak terdeteksi, berikan napas buatan dan CPR sambil menunggu ambulans datang Dan yang harus diingat, orang yang telah sadar dari pingsan disarankan untuk tidak terlalu cepat berdiri. Dia perlu didudukkan atau beristirahat setidaknya selama 15–20 menit, agar pingsan tidak terulang kembali. Setelah itu, tanyakan apakah dia masih mengalami gejala seperti sesak napas, sakit kepala, lemas, atau sulit menggerakkan bagian tubuh tertentu. Jika gejala semacam itu ada, maka jangan tunda untuk segera membawanya ke UGD rumah sakit terdekat. Demikianlah langkah-langkah pertolongan pertama pada orang pingsan. Semoga bermanfaat. (Adelina). ***

Leave a comment