Kasus Keracunan MBG di SDN Benua Kayong, Menunya Naget Hiu dan Sayur Dipanaskan

2025-09-23 16:55:34
Siswa SDN Benua Kayong ditangani secara medis usai alami keracunan makanan setelah menyantap hidangan MBG. (Istimewa)

KETAPANG, insidepontianak.com – Siswa SDN Benua Kayong yang mengalami keracunan makanan bergizi gratis (MBG) telah ditangani secara medis.

Kini, 16 siswa masih terbaring lemah dirawat di RSUD dr Agoesdjam usai mengalami sakit perut hingga muntah.

Kepala SDN 12 Benua Kayong, Dewi Hardina Febrianti, menjelaskan, MBG tiba di sekolah sekitar pukul 09.00 WIB.

Menunya: nugget ikan hiu dan sayur. Tak lama setelah disantap, sejumlah siswa langsung mengeluhkan sakit.

“Awalnya kami tangani di Puskesmas Tuan Tuan. Tapi karena jumlah yang sakit terus bertambah dan kondisi melemah, akhirnya 16 siswa kami larikan ke RSUD dr Agoesdjam,” ujar Dewi.

Dewi menduga penyebab keracunan makanan itu berasal dari sayur. Karena, secara kasat mata, kondisinya sudah tidak segar.

“Ikan hiu memang berbau amis, tapi saya menilai justru sayurnya bermasalah. Diduga basi karena sebelumnya sempat dipanaskan kembali,” ungkapnya.

Kejadian ini menambah panjang daftar kelalaian dalam program MBG. Seharusnya makanan yang disalurkan kepada siswa diperiksa secara ketat, mulai dari kualitas bahan baku, cara memasak, hingga distribusi.

Namun faktanya, makanan basi bisa lolos sampai ke meja makan anak sekolah. Orang tua murid pun geram atas kejadian ini.

“Pemerintah segeralah bertindak. Dapur penyedia harus diawasi ketat agar tidak asal-asalan menyajikan makanan,” desaknya.***

Leave a comment