Pemkab Kubu Raya Targetkan Juara Umum MTQ 2025 di Kapuas Hulu, Wabup Minta Pofesionalitas Juri

2025-07-12 11:52:02
Ilustrasi

KUBU RAYA, insidepontianak.com - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menargetkan menjadi juara umum dalam Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXXIII tingkat Provinsi Kalimantan Barat tahun 2025 di Putussibau, Kabupaten Kapuas Hulu. 

Wakil Bupati Kubu Raya, Sukiryanto mengatakan, pentingnya semangat kedaerahan bagi kafilah asal Kubu Raya, agar memprioritaskan daerahnya.

“Masa KTP-nya Kubu Raya tapi memenangkan Kapuas Hulu atau Landak, kan tidak mungkin,” kata Sukiryanto, Jumat (11/7/2025).

Ia meminta, agar panitia dan juri yang bertugas dalam MTQ ini dapat bersikap profesional. Sebab, apabila provinsi tidak konsisten terhadap kesepakatan, pihaknya siap mengambil langkah lebih tegas.

“Kalau memang provinsi tidak sesuai, kita akan fokus untuk MTQ tingkat nasional,” tegasnya.

Ia pun meminta seluruh jajaran Pemkab Kubu Raya hingga para dewan akan berjuang maksimal. Targetnya, Kubu Raya bisa keluar sebagai juara umum di MTQ tersebut.

Sementara itu, Sekretaris Daerah sekaligus Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kubu Raya, Yusran Anizam menggarisbawahi pentingnya konsistensi seluruh daerah terhadap hasil Rakor LPTQ Provinsi, terutama terkait rekrutmen peserta lintas daerah.

“Kita konsisten dengan hasil Rakor LPTQ Provinsi. Bahwa boleh kader kita mewakili daerah lain, tapi harus ada rekomendasi dari kita. Ini kesepakatan bersama,” jelas Yusran.

Yusran mengungkapkan, bahwa Kubu Raya telah menyelesaikan seleksi di tingkat kabupaten dan kini sedang memasuki tahap Training Center (TC) secara terpadu.

“Kami sudah rekrut peserta dan bekerjasama dengan pelatih serta pembina terbaik," ungkapnya.

"Mulai minggu ini kita akan gelar TC terpadu tingkat kabupaten dan juga terus berkoordinasi dengan pelatih dari provinsi,” tambahnya.

Dengan waktu persiapan yang masih tersisa dua bulan, pemerintah daerah optimis mampu mempersiapkan kafilah secara maksimal, baik dari sisi teknis maupun mental.

“Kami mohon doa masyarakat Kubu Raya agar persiapan ini berjalan lancar dan kita bisa membawa pulang prestasi terbaik dari Kapuas Hulu,” harapnya.

Wakil Ketua DPRD Kubu Raya, Jainal Abidin turut menyoroti persiapan pelaksanaan MTQ di Kapuas Hulu. Ia berharap, agar MTQ tersebut berjalan secara profesional, khususnya dalam aspek penjurian.

“Kita berharap Dewan Hakim bekerja secara profesional," kata Jainal.

Sebab, mereka disumpah menggunakan Al-Quran, yang merupakan Kitab Suci umat Islam. Maka, penilaian harus dilakukan secara jujur, tidak berpihak, dan tidak merugikan ataupun menguntungkan peserta tertentu.

Menurut Jainal, profesionalisme dalam penjurian menjadi kunci dalam menjaga marwah MTQ sebagai ajang untuk membumikan Al-Quran. 

Ia mengingatkan, bahwa tugas Dewan Hakim tidak hanya dipertanggungjawabkan di dunia, tetapi juga di akhirat. 

“Kalau sampai ada keberpihakan, ini sangat tidak elok. Kita sedang mengangkat nilai-nilai Al-Quran, jangan sampai ternodai oleh ketidakadilan,” tegasnya.

Sementara itu, legislator PKB itu juga menyoroti pentingnya evaluasi terhadap pelaksanaan MTQ sebelumnya. 

Yang dinilai masih memiliki sejumlah kekurangan, khususnya pada aspek fasilitas dan promosi daerah. Misalnya dari segi stand pameran, Jainal berharap, ke depan stand milik Kubu Raya di Kapuas Hulu bisa lebih representatif. 

"Ini bukan hanya soal lomba, tapi juga momen memperkenalkan potensi daerah,” pesannya.

Oleh karena itu, ia mengajak seluruh elemen dari Kubu Raya untuk bersatu dan memberikan yang terbaik. Dan mengimbau agar semangat MTQ tidak hanya dimaknai sebagai kompetisi, melainkan sebagai bagian dari syiar Islam dan penguatan ukhuwah antar daerah di Kalbar.

Diketahui, para kafilah Kubu Raya nantinya akan berkompetisi dalam MTQ XXXIII di Putussibau, Kapuas Hulu pada 14-20 September 2025. (Greg)

Leave a comment