KUBU RAYA, insidepontianak.com – Mahasiswa Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Pontianak bersama warga Perumahan Cahaya Asri, Pal IX, turun langsung membersihkan tumpukan sampah di sepanjang Jalan Perdamaian, Minggu (30/11) pagi.
Aksi gotong royong ini sekaligus menjadi sorotan atas masalah sampah liar yang sudah lama terjadi di kawasan tersebut.
Jalan Perdamaian selama ini kerap dijadikan tempat pembuangan sampah ilegal oleh oknum warga. Tumpukan sampah berat pun terus muncul karena tidak adanya Tempat Penampungan Sementara (TPS) di sekitar permukiman.
Ketua Komplek Cahaya Asri, Fatih Ismail, mengatakan masalah ini semakin sulit dikendalikan karena fasilitas pengelolaan sampah dari pemerintah belum tersedia.
“Memang di wilayah kami belum ada TPS terdekat dari Pemkab Kubu Raya. Jadi banyak oknum yang akhirnya buang sampah sembarangan,” ujarnya.

TEKS FOTO: Tampak Mahasiswa UBSI dan Warga Cahaya Asri Kompak Bereskan Sampah di Jalan Perdamaian/IST
Warga Cahaya Asri lainnya, Yulius Angeh, juga menegaskan perlunya perhatian pemerintah. Menurutnya, warga terpaksa membuang sampah ke TPS di Jalan Harapan Jaya yang merupakan wilayah Kota Pontianak.
“Lokasinya jauh. Itu yang bikin sebagian orang memilih jalan pintas buang sampah di Jalan Perdamaian,” kata Yulius.
Aksi bersih-bersih ini digerakkan oleh Tim PKM UBSI yang dipimpin Imam Sugiharto, bersama Mirzanadi, Felix Hermawan, Sri Indri Wahyuni, dan Rizki Maulidia Putri.
Mereka berharap kegiatan ini bisa menjadi titik awal untuk mendorong pemerintah menyediakan TPS di kawasan tersebut.
“Penduduk di sini terus bertambah. Kebutuhan fasilitas umum seperti TPS sudah sangat mendesak. Mudah-mudahan aksi kecil ini bisa mengetuk perhatian Pemkab Kubu Raya,” ujar Imam. (*)

Leave a comment