AWAK Pontianak Gelar Dialog Publik, Dorong Komitmen Bersama Lindungi Anak dari Kejahatan

PONTIANAK, insidepontianak.com - Aliansi Wartawan Kriminal Pontianak atau Awak Pontianak menggelar diskusi publik dengan tema 'Pontianak Darurat Kasus Seksual Terhadap Anak'.

Kegiatan itu digelar, di Hotel Aston Pontianak, Jumat (27/10/2023) siang. Lewat diskusi ini, diharapkan seluruh pemangku kebijakan memiliki komitmen penuh dalam memberikan perlindungan terhadap anak.

Katua Awak Pontianak, Adong Eko mengatakan, terselenggara dialog publik 'Pontianak Darurat Kasus Seksual Anak' berangkat dari maraknya kasus seksual anak yang terjadi di Kota Pontianak.

“Kasus ini menjadi perhatian teman-teman wartawan kriminal,” kata Adong

"Kita menyaksikan banyak sekali kasus anak yang terjadi di Kota ini. Misalnya anak terlibat prostitusi, mereka diamankan KPPAD di penginapan dan hotel," lanjutnya.

Adong mengatakan pelaku kejahatan seksual anak ini melibatkan orang terdekat. Misalnya ayah kandung, ayah tiri bahkan juga pendidik yang bertugas sebagai pelindung. Karena itulah, harus ada upaya mitigasi menekan kasus anak.

"Kami melihat, kasus seksual anak ini tidak boleh dipandang sebelah mata, karena ada masa depan yang panjang mereka pertarunkan," pesan Adong.

Melalui dikusi ini, pihaknya ingin membuka sudut pandang semua pihak, bagaimana punya gagasan dan komitmen bersama untuk melindungi anak di Kota Pontianak sesuai kewenangan masing-masing institusi. Upaya perlindungan ini pun kata dia, tak lepas dari penegakan hukum yang tegas.

"Untuk itu kita juga berharap, aparat penegak hukum mampu memberi proses hukum yang serius sehingga memberi efek jera bagi pelaku yang mengintai anak dan mereka akhirnya berpikir ulang untuk melakukan kejahatan," terangnya.

Di samping itu, usai diskusi ini juga digelar penandatanganan komitmen bersama untuk menjadikan Kota Pontianak menjadi Kota yang ramah anak dan status Kota Layak Anak diharapkan tidak hanya sebuah status.

Untuk diketahui, diskusi ini menghadirkan sejumah narasumber yakni Anggota Komisi IV DPRD Kota Pontianak, Zulfydar Zaidar Mochtar, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Pontianak, Multi Juto, Kasat Reskrim Polresta Pontianak Kota, Kompol Tri Prasetyo, Kasi Intel Kejari Pontianak, Rudi Astanto.

Selain itu, hadir pula pemibcara dari lembaga perlindungan anak, pemerhati anak serta diikuti pula para siswa dan mahasiswa. (andi)***