Anggaran Pembangunan Jalan Nasional di Kalbar Dipangkas hingga 84 Persen
![](https://insidepontianak.com/beta/public/images/0L58NLWOL7DWvJfMEMMl.jpg)
PONTIANAK, insidepontianak.com - Efisiensi anggaran besar-besaran yang dilakukan pemerintah pusat, di bawah kepemimpinan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, juga berdampak pada anggaran pembangunan jalan nasional di Kalbar.
Anggaran pembangunan jalan dan jembatan yang berada di naungan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) khusus untuk Kalbar tahun ini mengalami pemangkasan hingga 84 persen.
Adapun alokasi anggaran BPJN yang sebelumnya berjumlah Rp1,012 triliun, kini tersisa Rp165 miliar atau 16 persen dibanding anggaran sebelumnya.
Ini diketahui saat BPJN menggelar rapat bersama Komisi IV DPRD Kalbar yang membidangi bidang infrastruktur, Jumat (7/2/2025).
"Anggaran kita mengalami pemangkasan sebesar 84 persen. Dari semula Rp1, 012 triliun menjadi 165 miliar atau hanya 16 persen dari anggaran sebelumnya," kata Plh Kepala BPJN Kalbar, Usman, kepada Insidepontianak.com, Jumat (7/2/2025).
Pemangkasan ini dilakukan pemerintah pusat terhadap beberapa kementerian. Termasuk PUPR.
Usman tak memungkiri, dampak pemangkasan ini sangat berpengaruh terhadap berbagai benda program pembangunan infrastruktur di Kalbar.
Namun, Usman memastikan akan berupaya semaksimal mungkin agar jalan yang ada tetap fungsional.
Berdasarkan data BPJN sendiri, ruas jalan yang ada berjumlah 2.200 kilometer. Adapun jalan dengan kondisi mantap nasional berkisar 97 persen.***
Tags :
![iklan](https://insidepontianak.com/beta/public/images/rCdwq9AybolOrZaJZxkz.jpg)
Leave a comment