Oktapius Suarakan Harapan Warga Landak, Ingin Jalan Diperbaiki dan Listrik sampai ke Dusun
PONTIANAK, insidepontianak.com – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat, dapil Kabupaten Landak, Oktapius, mendorong Pemprov Kalbar melanjutkan pembangunan ruas Jalan Sidas–Darit dan Moncong Putih pada 2026.
Ia menegaskan perbaikan kedua jalan tersebut sangat dinantikan masyarakat. Sebab, kondisinya rusak parah. Aspirasi itu, masyarakat sampaikan saat reses dirinya beberapa waktu lalu. Legislator Partai NasDem menegaskan, persoalan infrastruktur dan listrik menjadi aspirasi masyarakat saat dirinya reses di 10 titik Kabupaten Landak.
"Mereka mendambakan perbaikan infrastruktur, khususnya ruas Jalan Sidas–Darit dan Moncong Putih dapat tuntas di 2026," kata Oktapius, Selasa (18/11/2025).
Ia bersyukur tahun ini, kedua ruas jalan tersebut sudah dianggarkan Pemprov Kalbar. Saat ini, ruas jalan tersebut masih tahap pengerjaan.
Namun, dengan anggaran yang terbatas, maka ruas jalan tersebut dipastikan tak tuntas tahun ini.
"Untuk Sidas–Darit tahun ini dianggarkan kurang lebih Rp16 miliar, sementara Moncong Putih sekitar Rp5 miliar. Tapi, memang belum tuntas," ungkapnya.
Untuk itulah, dia mendorong agar kedua ruas jalan tersebut dianggarkan lagi di tahun depan.
Menurutnya, perbaikan jalan merupakan hal mendesak. Sebab, merupakan urat nadi perekonomian masyarakat.
"Infrastruktur yang baik itu syarat tumbuhnya ekonomi. Kalau jalannya rusak, bagaimana target pertumbuhan ekonomi bisa tercapai?” katanya.
Ia pun optimis, jika jalan Pal 20 sampai Moncong Putih tuntas dibangun Pemprov Kalbar, maka akan jadi jalur alternatif menuju Kota Pontianak. Sebab, melewati jalan ini akan memangkas waktu tempuh khususnya dari Ngabang menuju Pontianak.
"Akses Kota Ngabang Ke Pontianak sangat dekat. Tidak lewat Sosok–Tayan–Sungai Pinyuh, jadi langsung lewat jalan pintas," ungkapnya.
Namun demikian, dia menyadari realisasi pembangunan infrastruktur tahun depan tidak bisa berjalan maksimal karena adanya pemotongan transfer keuangan daerah hingga Rp522 miliar.
Namun, dia menaruh harapan agar jalan tersebut tetap menjadi prioritas.
Selain infrastruktur jalan, persoalan pemerataan listrik di desa dan dusun masih menjadi keluhan utama warga. Sebagai Wakil Ketua Komisi IV, Oktapius memastikan pihaknya akan menyampaikan aspirasi listrik kepada PLN.
Aspirasi masyarakat ini akan disampaikan saat rapat dengar pendapat (RDP) dengan PLN dan dinas terkait.
“Kita akan RDP dengan PLN. Kita ingin lihat apa progres 2025 dan apa rencana 2026, karena banyak sekali desa dan dusun yang minta listrik. Ini kebutuhan paling mendesak,” pungkasnya (Andi)

Leave a comment