Daerah Perbatasan Rawan Terjadi TPPO, Imigrasi Ingatkan Warga Jangan Takut Melapor!

2025-09-26 16:01:36
Caption: Petugas Imigrasi melaksanakan sosialisasi terkait TPPO dan TPPM di Kecamatan Puring Kencana. (Insidepontianak/Istimewa).

KAPUAS HULU, insidepontianak.com - Petugas Imigrasi Putussibau, wilayah Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat gencar melaksanakan sosialisasi di daerah perbatasan, sebagai upaya mencegah terjadinya Tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dan Tindak pidana penyeludupan manusia (TPPM). 

Menurut Kepala Kantor Imigrasi Putussibau, Uray Aliandri bahwa TPPO terjadi dengan berbagai modus, yang harus diwaspadai oleh masyarakat. 

"Kita minta masyarakat jangan takut melapor jika ada indikasi terjadinya TPPO ataupun TPPM, karena memang daerah perbatasan rawan dengan berbagai modus," kata Uray Aliandri, di Putussibau, Jumat (26/09/2025). 

Uray mengatakan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat pihaknya juga gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat, seperti halnya yang dilaksanakan di Kecamatan Puring Kencana yang merupakan daerah berbatasan langsung dengan Negara Malaysia. 

Ia menjelaskan sosialisasi yang dilakukan, Kamis (25/09/2025) kemarin, berkaitan dengan bahaya dan modus-modus yang sering dilakukan oleh pihak tertentu dalam menjalankan aksinya menjual dan menyelundupkan manusia atau pun kejahatan lintas negara lainnya. 

"Masyarakat juga diajak untuk lebih peduli serta berani melaporkan apabila menemukan indikasi TPPO maupun TPPM di lingkungan sekitar," tegas Uray. 

Selain itu, Uray menyebutkan beberapa kasus TPPO dan TPPM telah terungkapkan, rata-rata yang menjadi korban para pekerja migran Indonesia yang diiming-imingi pekerjaan enak dan gaji yang menjanjikan. 

Uray berharap dengan adanya sosialisasi yang melibatkan langsung masyarakat, dapat membuka wawasan dan pengetahuan terkait bahaya TPPO. 

"Kita harap masyarakat menjadi garda terdepan dalam pencegahan tindak kejahatan lintas negara," pungkasnya. (*)

Leave a comment