Intervensi Stunting, Dinas Perkimtan Kabupaten Sanggau Berantas Kawasan Kumuh

2024-11-08 13:23:01
Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Sanggau, Didit Ricardi

SANGGAU, insidepontianak.com -- Pemerintah Kabupaten Sanggau terus berupaya melakukan berbagai intervensi dalam menurunkan angka stunting. Kolaborasi interdisiplin dan kerjasama antar organisasi perangkat daerah (OPD) sangat diperlukan guna mempercepat pengentasan stunting.

Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Sanggau, Didit Ricardi mengatakan, pihaknya berupaya mendorong percepatan pengentasan stunting melalui program pengentasan kawasan kumuh.

"Jadi kalau dalam kawasan kumuh itu ada sanitasi buruk, ada air bersih yang tidak dapat terakses oleh mereka, lalu rumahnya juga tidak layak huni. Itu, berpengaruh ke tumbuh-kembang anak, jadi stunting," ujarnya Didit Ricardi kepada insidepontianak.com pada Kamis (24/10/2024) di kantornya.

Kata Didit sapaanya, dengan terus mengurangi kawasan pemukiman kumuh, secara otomatis lingkungan tempat tinggal masyarakat akan lebih sehat. Lingkungan sehat sangat dibutuhkan untuk tumbuh kembang anak yang sehat pula.

"Jadi kalau manfaat dari kami mengurangi kawasan kumuh ini jangka panjang. Tidak bisa dilihat dalam jangka pendek jika tiba-tiba anak stunting ini menjadi tidak stunting lagi," katanya.

Kemudian, Ia menambahkan pembangunan infrastruktur fisik juga memiliki dampak yang signifikan terhadap kinerja pelayanan publik lainnya. Didit memberikan contoh, program pemerintah membangun jalan lingkungan, tujuannya agar masyarakat mudah untuk mengakses fasilitas pelayanan publik, seperti kesehatan, pendidikan dan respon peristiwa kebencanaan. (Ans)

Leave a comment